Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - SEDIKITNYA 23 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka saat tornado dan badai petir melanda Mississippi pada Jumat (24/3) malam. Selain itu, tornado juga meninggalkan jejak kerusakan lebih dari 100 mil (160 km).
Empat orang hilang ketika tim pencarian dan penyelamatan melakukan penyisiran mencari korban selamat setelah badai melanda Silver City, sebuah kota berpenduduk 200 orang di Mississippi Barat.
"Sayangnya, angka-angka ini diperkirakan akan berubah," kata Badan Manajemen Darurat Mississippi dalam serangkaian tweet merujuk pada jumlah korban meninggal.
Baca Juga: Harga Minyak Melemah 1% di Akhir Pekan, Ini Sentimen yang Menyeretnya
Tim pencarian dan penyelamatan juga dikerahkan di Rolling Fork, sebuah kota berpenduduk 1.700 orang yang terkena dampak tornado, lapor CNN.
"Saya belum pernah melihat yang seperti ini," kata Brandy Showah kepada CNN. "Ini adalah kota kecil yang sangat besar dan sekarang hilang."
Showah mengatakan, rumah neneknya mengalami kerusakan.
“Teman saya terjebak di rumahnya beberapa rumah di bawah, tapi kami berhasil mengeluarkannya,” kata Showah, menambahkan bahwa ada orang yang tinggal di sebelah neneknya yang masih terperangkap di rumah mereka.
Rolling Fork "sangat hancur" dan banyak orang tetap terjebak di rumah mereka, kata Presiden United Cajun Navy Todd Terrell kepada ABC News. Kelompoknya adalah tim penyelamat sukarela.
Terrell membandingkan kehancuran itu dengan tornado di Joplin, Missouri, pada 2011 yang menewaskan 161 orang.
Setidaknya 24 laporan tornado dikeluarkan ke Layanan Cuaca Nasional pada Jumat malam hingga Sabtu pagi oleh pemburu badai dan pengamat.
Laporan membentang dari tepi barat Mississippi ke utara melalui pusat negara bagian dan ke Alabama.
Baca Juga: Pengacara Trump Muncul di Hadapan Dewan Juri
Foto-foto kehancuran yang diterbitkan oleh jaringan berita menunjukkan seluruh bangunan tersisa puing-puing dan mobil terbalik.
"Banyak orang di MS Delta membutuhkan doa dan perlindungan Tuhan malam ini," kata Gubernur Tate Reeve dalam tweet.
"Kami telah mengaktifkan dukungan medis—melonjakkan lebih banyak ambulans dan aset darurat lainnya bagi mereka yang terkena dampak. Pencarian dan penyelamatan aktif."