kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Trump beberkan tiga fase perdoman untuk pelonggaran lockdown bagi negara bagian


Jumat, 17 April 2020 / 06:14 WIB
Trump beberkan tiga fase perdoman untuk pelonggaran lockdown bagi negara bagian
ILUSTRASI. Presiden Amerika Serikat Donald Trump


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tiga tahap pedoman kepada gubernur negara bagian AS saat bertindak untuk menghidupkan kembali ekonomi Negeri Paman Sam yang terhuyung-huyung akibat penutupan pandemi virus corona. 

Berbicara pada pengarahan hariannya tentang virus corona yang telah menewaskan lebih dari 32.600 orang AS dalam beberapa minggu, Trump mengatakan bahwa penutupan yang berkepanjangan bisa sangat berbahaya bagi ekonomi dan masyarakat AS. 

"Kami tidak membuka lockdown ini sekaligus, tetapi satu langkah dengan hati-hati," kata Trump kepada wartawan, tanpa memberikan rincian tentang pedoman yang dimaksud.

Baca Juga: Trump titahkan gubernur: Negara bagian bisa buka kembali ekonomi sebelum 1 Mei

"Lockdown yang berkepanjangan dikombinasikan dengan depresi ekonomi yang dipaksakan akan menimbulkan banyak sekali kerugian dan penurunan kesehatan masyarakat," kata Trump. Dia juga menambahkan, hal itu dapat menyebabkan peningkatan tajam pada penyalahgunaan narkoba, penyalahgunaan alkohol, bunuh diri serta penyakit jantung.

Pedoman federal yang baru merekomendasikan bahwa negara bagian merekam pergerakan selama 14 hari dalam kasus virus corona sebelum memulai proses tiga fase pembukaan kembali.

Dokumen tersebut menjabarkan rencana Trump untuk membuka bisnis di negara-negara bagian di seluruh negeri yang telah dirusak oleh pandemi virus corona dan dampak ekonominya meskipun tanggung jawab untuk keputusan semacam itu ada pada otoritas negara, bukan federal.

Sebelum negara dibuka kembali, rumah sakit harus memiliki "program pengujian yang kuat" yang mencakup pengujian antibodi untuk petugas kesehatan, kata pedoman itu.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×