Sumber: Al Jazeera | Editor: Khomarul Hidayat
Di bawah ini adalah ringkasan reaksi internasional terhadap keputusan Pemerintah Turki terhadap Hagia Sophia:
Para pemimpin gereja
Gereja Ortodoks Rusia menyatakan kecewa atas keputusan Turki mencabut status museum Hagia Sophia, menuduhnya mengabaikan suara jutaan orang Kristen.
"Kekhawatiran jutaan orang Kristen belum terdengar," kata juru bicara Gereja Ortodoks Rusia Vladimir Legoida dalam komentar yang dibawa oleh kantor berita Rusia Interfax.
"Putusan pengadilan itu menunjukkan bahwa semua panggilan untuk perlunya kelezatan ekstrim dalam hal ini diabaikan," kata Legoida.
Baca Juga: Turki uji pertahanan udara S-400 bikinan Rusia ke jet F-16 buatan AS, untuk apa?
Gereja Ortodoks Rusia sebelumnya mendesak agar ada seruan untuk mengubah status bekas katedral yang bersejarah itu, dan Patriarkh Rusia Kirill mengatakan ia sangat prihatin tentang langkah potensial Turki tersebut.
Sebelumnya, Patriark Ekumenis Bartholomew, kepala spiritual dari sekitar 300 juta orang Kristen Ortodoks di seluruh dunia dan berbasis di Istanbul, mengatakan mengubah Hagia Sophia menjadi masjid akan mengecewakan umat Kristen dan akan "memecah" Timur dan Barat.
UNESCO
UNESCO menyatakan Komite Warisan Dunia akan meninjau status Hagia Sophia. UNESCO menyesalkan keputusan Turki itu bukan subjek dialog atau pemberitahuan sebelumnya.
"UNESCO menyerukan kepada pihak berwenang Turki untuk membuka dialog tanpa penundaan untuk menghindari langkah mundur dari nilai universal dari warisan luar biasa ini yang pelestariannya akan ditinjau oleh Komite Warisan Dunia dalam sesi berikutnya," kata badan budaya PBB tersebut dalam sebuah pernyataan.
Uni Eropa
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell menyesalkan keputusan Turki atas status Hagia Sophia.
"Keputusan Dewan Negara Turki untuk membatalkan salah satu keputusan penting Turki modern dan keputusan Presiden Erdogan untuk menempatkan monumen di bawah pengelolaan Kepresidenan Urusan Agama sangat disesalkan," katanya dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Antara masjid dan museum, fungsi Hagia Sophia akan ditentukan di pengadilan