Sumber: Fox Business | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - CEO Tesla, Elon Musk, memposting tweet tentang pendiri Microsoft, Bill Gates, sekitar pukul 3 pagi waktu setempat pada Rabu (29/7) dan sejak itu tweet tersebut telah viral.
Tercatat tweet Musk itu telah di-retweet sebanyak lebih dari 26.000 kali dan 232.000 lebih yang memberikan tanda like.
"Rumor bahwa Bill Gates dan saya adalah kekasih benar-benar tidak benar," itulah Tweet Musk yang bikin heboh jagat media sosial Amerika Serikat (AS), seperti dikutip dari Fox Business, Jumat (31/7).
Baca Juga: Setelah bercerai dari Jeff Bezos, ini kabar terbaru Mackenzie Scott
Dalam salah satu komentar di akun Twitternya, Musk berkicau bahwa "Billy G bukan kekasihku," merespons salah satu kometar atas tweet itu pada hari Selasa.
Komentar Musk itu muncul merespons pernyataan Gates dalam wawancara dengan CNBC yang mengatakan bahwa posisi Elon Musk saat ini adalah untuk mempertahankan komentar tingkat tinggi yang luar biasa.
Namun Gates meledek Musk dengan mengatakan, : " Dia tidak banyak terlibat dalam vaksin. Dia membuat mobil listrik yang hebat. Dan roketnya bekerja dengan baik. Jadi dia diizinkan untuk mengatakan hal-hal ini. Saya harap dia tidak membingungkan wilayah dimana dia tidak terlalu terlibat," ujar Gates.
Baca Juga: Posisi Bill Gates sebagai orang terkaya kedua dunia kian kokoh
Gates selama ini terlibat aktif dalam penanganan virus corona di AS dan mengatakan bahwa pentingnya mengembangkan vaksin yang efektif. Gates juga merespons Musk yang memposting tweet pada 30 Juni 2020 yang isinya bahwa banyak tes positif Covid-19 bisa salah.
"Ada banyak positif palsu (covid-19) yang mengacaukan Anda. Bahkan tes dengan tingkat positif palsu 5% akan muncul sebagai 17 juta kasus (covid-19) palsu bahkan jika sebenarnya tidak ada," tulis Musk.
Bukan kali ini saja Musk memberikan komentar kontroversial mengenai Covid19. Pendiri Tesla ini menepis bahwa ketakutan terhadap virus corona sebagai tindakan bodoh pada 6 Maret dan mengkritik bahwa anak-anak pada dasarnya kebal terhadap Covid-19.
Baca Juga: Warren Buffett gelontorkan Rp 11,8 triliun koleksi saham Bank of America
Selama ini Gates telah menyumbangkan ratusan juta dolar AS dalam upaya membantu penanganan Covid-19 dan Musk telah menyumbang alat pelindung diri dan ventiator ke rumah sakti di seluruh AS untuk menangani Covid ini.