Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Singapura melaporkan 373 kasus baru virus corona pada Kamis (28/5), dan tidak satupun dari mereka adalah warga Singapura atau penduduk tetap.
Ini adalah pertama kali sejak 23 Februari lalu tidak ada kasus baru di antara warga Singapura atau penduduk tetap. Jumlah infeksi di Singapura saat ini mencapai 33.249, tertinggi di kawasan Asia Tenggara.
Mengutip Channel News Asia, Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan, seluruh kasus baru pada Kamis (28/5) adalah pemegang izin kerja yang tinggal di asrama pekerja asing.
Baca Juga: Kasus corona di Singapura dekati 33.000, pasca catat 533 infeksi baru
Dalam wawancara dengan Channel News Asia pada Rabu (27/5), Wakil Perdana Menteri Heng Swee Keat menyatakan, dampak dari pandemi Covid-19 adalah posisi keuangan Singapura akan "jauh lebih lemah di tahun-tahun mendatang".
"Tetapi untuk saat ini, saya pikir hal yang paling penting adalah, pertama, menjaga keselamatan orang-orang kita, dan kedua, mari kita lanjutkan perekonomian sebanyak mungkin," kata Heng.
Pemerintah Singapura pada Selasa (26/5) meluncurkan anggaran keempat untuk Covid-19 sebesar S$ 33 miliar saat negeri Merlion bersiap untuk mengakhiri periode "pemutus sirkuit" minggu depan.