kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   -2.000   -0,09%
  • USD/IDR 16.633   -23,00   -0,14%
  • IDX 8.071   27,26   0,34%
  • KOMPAS100 1.115   1,03   0,09%
  • LQ45 783   -1,20   -0,15%
  • ISSI 284   1,67   0,59%
  • IDX30 411   -0,03   -0,01%
  • IDXHIDIV20 466   -1,32   -0,28%
  • IDX80 123   0,18   0,14%
  • IDXV30 133   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 130   0,01   0,01%

Wall Street Reli Kamis (2/10): S&P 500, Nasdaq Capai Rekor Tertinggi Intraday


Kamis, 02 Oktober 2025 / 21:49 WIB
Wall Street Reli Kamis (2/10): S&P 500, Nasdaq Capai Rekor Tertinggi Intraday
ILUSTRASI. Wall Street reli dengan tiga indeks utama menguat dan Nasdaq serta S&P 500 cetak rekor tertinggi pada Kamis (2/10/2025)


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street lanjutkan reli dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi intraday pada pembukaan hari ini. Reli pasar saham Amerika Serikat (AS) didorong oleh ekspektasi baru untuk penurunan suku bunga, sementara para investor bersiap menghadapi akhir pekan yang sepi data dengan sedikit katalis baru.

Kamis (2/10/2025) pukul 21.30 WIB, indeks Dow Jones Industrial Average menguat 118,27 poin atau 0,25% menjadi 46.559,37, indeks S&P 500 naik 8,65 poin atau 0,13% ke 6.719,85 dan indeks Nasdaq Composite menguat 56,62 poin atau 0,25% ke 22.811,78.

Di awal sesi perdagangan, indeks S&P dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi intraday, masing-masing ke 6.731,94 dan 22.900,60.

Sektor teknologi, yang naik 0,3%, menjadi pendorong terbesar bagi indeks S&P 500. Saham Nvidia naik 0,8%, sementara saham Broadcom dan Advanced Micro Devices masing-masing naik 1% dan 1,7%.

Baca Juga: Wall Street Naik Rabu (1/10): Dow dan S&P Tembus Rekor, Pfizer Dorong Reli Kesehatan

Saham-saham tersebut melambungkan indeks semikonduktor yang lebih luas ke rekor tertinggi, dan membantu mendorong indeks Nasdaq.

Saat ini, investor telah mengaitkan ekspektasi mereka pada Federal Reserve yang dovish, yang memungkinkan mereka menepis ketidakpastian seputar penutupan pemerintah AS.

Inti dari prospek kebijakan The Fed adalah pasar tenaga kerja, bagian penting dari mandat gandanya. Dengan penutupan pemerintah yang menciptakan kekosongan data, investor semakin bergantung pada sumber-sumber alternatif.

"Saya pikir mereka akan mempertimbangkan fakta bahwa tren di pasar tenaga kerja masih melemah, yang merupakan salah satu mandat mereka yang sedang mereka coba pertahankan saat ini," kata Art Hogan, kepala strategi pasar di B. Riley Wealth.

Saham Advanced Micro Devices menguat setelah sebuah laporan menyebutkan Intel sedang dalam pembicaraan awal untuk menambahkan produsen chip tersebut sebagai pelanggan pengecoran logam.

Pada awal sesi kali ini, sektor industri naik 0,4% pada indeks S&P 500. Saham Caterpillar mencapai rekor tertinggi dan terakhir naik 2,4%.

Saham konsumen diskresioner melemah 0,2%. Saham Tesla membalikkan kenaikan awal menjadi turun 0,5% meskipun melaporkan pengiriman kuartal ketiga di atas perkiraan analis.

Menurut laporan dari perusahaan penempatan kerja global Challenger, Gray & Christmas, perusahaan-perusahaan di AS mengumumkan lebih sedikit PHK pada bulan September, tetapi rencana perekrutan sejauh ini tahun ini adalah yang terendah sejak 2009. Hal ini terjadi sehari setelah Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP yang lebih lemah dari perkiraan pada hari Rabu.

Laporan-laporan ini mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh laporan klaim pengangguran mingguan, sebuah tolok ukur utama kesehatan pasar tenaga kerja, yang pada hari Kamis menjadi data pertama yang terdampak penutupan pemerintah.

Para pedagang menilai data terbaru ini cukup untuk mendorong Federal Reserve memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan mendatang.

"Semakin lama penutupan berlangsung, semakin besar kemungkinan The Fed akan terus memangkas suku bunga," kata Hogan.

Di sektor saham, biro kredit Equifax dan TransUnion masing-masing turun 8,4% dan 11,4%, setelah FICO meluncurkan program yang memungkinkan pemberi pinjaman hipotek mengakses skor kredit tanpa bergantung pada biro tersebut. FICO melonjak 30,1% dan menduduki puncak indeks acuan.

Saham Occidental Petroleum mengatakan akan menjual divisi petrokimianya kepada Berkshire Hathaway milik Warren Buffett senilai US$ 9,7 miliar. Saham produsen minyak dan gas tersebut turun 4,2%.

Selanjutnya: Lion Parcel Bidik Pasar Gen Z di Synchronize Fest 2025, Begini Strateginya!

Menarik Dibaca: Jadi Tren, Ini 6 Manfaat Olahraga Padel untuk Wanita




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×