kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Warren Buffett: Makanan favorit saya tidak berubah sejak berusia 6 tahun


Senin, 26 Agustus 2019 / 08:00 WIB
Warren Buffett: Makanan favorit saya tidak berubah sejak berusia 6 tahun
ILUSTRASI.


Reporter: Tri Adi | Editor: Tri Adi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nampaknya, filosofi investasi Warren Buffer yang berbunyi hanya akan berinvestasi pada sesuatu yang dia pahami, berawal dari kebiasaannya. Dalam hal makanan, misalnya, Buffer hanya makan yang memang dia sudah ketahui atau sukai. 

“Saya hanya memakan apa yang saya sukai,” kata Buffet kepada Andy Serwer dari Yahoo Finance pada pertengahan April lalu. Karena itu, lanjut Buffet, ”Sekarang saya mengirim seseorang untuk membeli sesuatu ke McDonald’s.”

 Baca Juga: Inilah alasan Warren Buffett tidak menyukai saham sektor teknologi

Semua itu berawal ketika investor ulung ini berusia 6 tahun.

“Saya menyukainya pada saat berulang tahun yang ke-6. Pada pesta ulang tahun itu terhidang hot dog, hamburger dan coke, serta es krim dengan cokelat. Sampai sekarang saya masih menyukainya,” ujar Buffett.

“Saya tidak peduli  perihal apa pun, sebagai konsekuensinya,” tambah Buffett.

Makanan favorit ini tidak bisa terpisahkan begitu saja dari diri Buffett. Bahkan jika dulu ketika dia masih muda ada orang menawarinya untuk meninggalkan makanan favoritnya agar dia berumur lebih panjang, Buffett akan geleng kepala.

Baca Juga: Buku ini yang mendorong Warren Buffett berinvestasi sejak usia 7 tahun

“Jika seseorang menawari kesepakatan ketika saya berusia 20 tahun, kamu akan hidup lebih lama, bukan hanya sampai 88 tahun melainkan bisa  hingga 89,  namun  tidak boleh makan  apa-apa selain brokoli dan kubis brussel, serta bawang merah. Saya akan mengatakan, saya tidak ingin menjadi sebaik itu,” ujar Buffet lalu tertawa.  

Satu hal lagi yang menjadi pegangan Buffet, dia tidak akan coba-coba untuk soal makanan ini. “Saya tidak berani di wilayah itu,” ujar Buffett. ♦



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×