kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.464.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.682   19,00   0,11%
  • IDX 8.650   -10,84   -0,13%
  • KOMPAS100 1.191   -1,19   -0,10%
  • LQ45 853   4,51   0,53%
  • ISSI 308   -5,08   -1,62%
  • IDX30 440   5,88   1,36%
  • IDXHIDIV20 509   7,43   1,48%
  • IDX80 133   -0,35   -0,26%
  • IDXV30 138   -0,06   -0,04%
  • IDXQ30 140   2,14   1,55%

WHO: Kasus Mpox Terdeteksi di Sejumlah Negara, Ada 17 Kasus Kematian di Afrika


Jumat, 31 Oktober 2025 / 19:07 WIB
WHO: Kasus Mpox Terdeteksi di Sejumlah Negara, Ada 17 Kasus Kematian di Afrika
ILUSTRASI. WHO mengatakan bahwa 17 negara di Afrika telah mengalami penularan aktif mpox yang berkelanjutan selama enam minggu terakhir, dengan 17 kematian.


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa 17 negara di Afrika telah mengalami penularan aktif mpox yang berkelanjutan selama enam minggu terakhir, dengan 2.862 kasus terkonfirmasi, termasuk 17 kematian antara 14 September dan 19 Oktober.

Mengutip Reuters, Jumat (31/10/2025), WHO juga mengatakan bahwa Malaysia, Namibia, Belanda, Portugal, dan Spanyol telah mendeteksi mpox Clade Ib (MPXV) untuk pertama kalinya sejak laporan terakhir badan tersebut.

Mpox adalah infeksi virus yang menyebar melalui kontak dekat dan biasanya menyebabkan gejala seperti flu dan lesi bernanah. Biasanya ringan, tetapi bisa mematikan.

Baca Juga: WHO: India Perlu Kerja Keras untuk Atasi Kasus Sirup Obat Batuk Beracun

Selanjutnya: IFW 2025 Angkat Peluang Waralaba di Tengah Ketatnya Persaingan Usaha UMKM

Menarik Dibaca: Hujan Sangat Lebat dan Angin Kencang di Jabodetabek, Ini Peringatan Dini Cuaca Besok




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×