kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   42.000   1,86%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

WHO: Kasus Mpox Terdeteksi di Sejumlah Negara, Ada 17 Kasus Kematian di Afrika


Jumat, 31 Oktober 2025 / 19:07 WIB
WHO: Kasus Mpox Terdeteksi di Sejumlah Negara, Ada 17 Kasus Kematian di Afrika
ILUSTRASI. WHO mengatakan bahwa 17 negara di Afrika telah mengalami penularan aktif mpox yang berkelanjutan selama enam minggu terakhir, dengan 17 kematian.


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa 17 negara di Afrika telah mengalami penularan aktif mpox yang berkelanjutan selama enam minggu terakhir, dengan 2.862 kasus terkonfirmasi, termasuk 17 kematian antara 14 September dan 19 Oktober.

Mengutip Reuters, Jumat (31/10/2025), WHO juga mengatakan bahwa Malaysia, Namibia, Belanda, Portugal, dan Spanyol telah mendeteksi mpox Clade Ib (MPXV) untuk pertama kalinya sejak laporan terakhir badan tersebut.

Mpox adalah infeksi virus yang menyebar melalui kontak dekat dan biasanya menyebabkan gejala seperti flu dan lesi bernanah. Biasanya ringan, tetapi bisa mematikan.

Baca Juga: WHO: India Perlu Kerja Keras untuk Atasi Kasus Sirup Obat Batuk Beracun

Selanjutnya: IFW 2025 Angkat Peluang Waralaba di Tengah Ketatnya Persaingan Usaha UMKM

Menarik Dibaca: Hujan Sangat Lebat dan Angin Kencang di Jabodetabek, Ini Peringatan Dini Cuaca Besok




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×