kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

xAI Milik Elon Musk Berhentikan Ratusan Anotator Data


Sabtu, 13 September 2025 / 17:47 WIB
xAI Milik Elon Musk Berhentikan Ratusan Anotator Data
ILUSTRASI. XAI milik Elon Musk telah memberhentikan setidaknya 500 pekerja dari tim anotasi datanya. Tim tersebut bertugas membantu mengembangkan chatbot Grok milik perusahaan. REUTERS/Brian Snyder


Sumber: Reuters | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - XAI milik Elon Musk telah memberhentikan setidaknya 500 pekerja dari tim anotasi datanya. Tim tersebut bertugas membantu mengembangkan chatbot Grok milik perusahaan. Demikian dilaporkan Business Insider pada hari Jumat (12/9/2025).

Menurut laporan tersebut, perusahaan tersebut memberi tahu karyawan melalui email pada Jumat malam bahwa mereka berencana untuk mengurangi jumlah tim tutor AI generalisnya.

Baca Juga: Tesla Usulkan Pemberian Kompensasi US$ 1 Triliun untuk Elon Musk

Menanggapi permintaan komentar, xAI merujuk pada sebuah unggahan di X yang menyatakan bahwa perusahaan sedang merekrut untuk berbagai posisi dan berencana untuk menambah tim tutor AI spesialisnya hingga 10 kali lipat.

Diketahui, tim anotasi data, yang merupakan tim terbesar xAI, mengajarkan Grok untuk memahami dunia dengan mengontekstualisasikan dan mengkategorikan data mentah.

Masih menurut laporan Business Insider, para pekerja diberitahu bahwa mereka akan dibayar hingga akhir kontrak atau hingga 30 November. Namun, akses mereka ke sistem perusahaan akan dihentikan pada hari pemberitahuan PHK.

Baca Juga: 34 Bulan Setelah Akuisisi, Elon Musk Baru Meraih Titik Impas X

Sementara itu Wall Street Jurnal melaporkan Kepala Keuangan xAI, Mike Liberatore telah meninggalkan perusahaan sekitar akhir Juli. Hanya beberapa bulan setelah menjabat.

Musk meluncurkan xAI pada tahun 2023 untuk menantang dorongan AI Big Tech. Ia menuduh para pemimpin industri melakukan sensor yang berlebihan dan standar keamanan yang lemah.

Selanjutnya: Promo Hari Perhubungan, Naik Transjogja cuma Rp 179 selama 16–19 September 2025

Menarik Dibaca: BRI Bagikan Tips Cerdas Kelola Keuangan




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×