kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

7 fakta ledakan di Beirut Lebanon, terdengar hingga 240 km


Kamis, 06 Agustus 2020 / 08:23 WIB
7 fakta ledakan di Beirut Lebanon, terdengar hingga 240 km
ILUSTRASI. Lokasi ledakan di kota Beirut, Lebanon. Ledakan di Beirut, Lebanon pada Selasa 4 Agustus 2020 terdengar hingga Siprus yang berjarak 240 km.


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

6. Picu gempa berkekuatan 3,3 magnitudo

Ledakan itu dilaporkan membuat gelombang seismik yang setara dengan gempa berkekuatan 3,3 magnitudo. Namun, setara dengan magnitudo 3,3 tidak "langsung sebanding dengan gempa dengan ukuran yang sama".

Ahli Geofisika di Pusat Informasi Gempa Bumi Nasional AS Don Blakeman mengatakan bahwa itu karena ledakan jenis permukaan, seperti ledakan di Beirut, tidak menghasilkan magnitudo sebesar gempa bumi. Blakeman mengatakan, sebagian besar energinya masuk ke udara dan bangunan.

Artinya, jika ledakan itu terjadi di bawah permukaan bumi, besarnya akan lebih tinggi. "Tidak cukup energi yang ditransmisikan ke dalam batuan di tanah," kata Blakeman.

7. Ledakan setara seperlima ledakan di Hiroshima

Para ilmuwan memperkirakan ledakan yang mengguncang Beirut setara dengan ledakan 3 kiloton TNT. Ledakan tersebut juga setara dengan seperlima ledakan bom atom yang meluluhlantakkan Kota Hiroshima, Jepang, di pengujung Perang Dunia II.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Fakta Ledakan di Beirut, Lebanon, Setara Seperlima Ledakan di Hiroshima",




TERBARU

[X]
×