kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.932   28,00   0,18%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ada gugus tugas kepolisian politik, kini pengkritik Xi Jinping bakal ditahan...


Selasa, 07 Juli 2020 / 13:53 WIB
Ada gugus tugas kepolisian politik, kini pengkritik Xi Jinping bakal ditahan...
ILUSTRASI. Bendera China. REUTERS/Thomas Peter


Sumber: Al Jazeera | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Melansir Procuratorial Daily, China telah meluncurkan satuan tugas khusus untuk meningkatkan kebijakan politik demi menjaga stabilitas sosial. Ini adalah langkah terbaru untuk mengendalikan perbedaan pendapat atas penanganan Beijing terhadap virus corona dan aksi protes di Hong Kong.

Mengutip Al Jazeera yang melansir catatan yang tidak bertanggal dari pertemuan satgas tersebut, gugus tugas harus menindak semua jenis infiltrasi, subversi, sabotase, aktivitas teroris yang kejam, aktivitas separatis etnis, dan aktivitas keagamaan yang ekstrem.

Berita mengenai gugus tugas ini datang pada hari yang sama bahwa seorang profesor hukum Beijing yang telah menjadi pengkritik vokal Partai Komunis yang berkuasa di Tiongkok dan Presiden Xi Jinping ditahan oleh pihak berwenang.

Baca Juga: China menambah satu lagi daftar permusuhan

Tanggung jawab utama gugus tugas adalah untuk melindungi sistem politik Tiongkok. "Keamanan politik terkait dengan keselamatan nasional dan kesejahteraan rakyat," demikian menurut catatan tersebut.

Merujuk perjuangan melawan virus corona, catatan itu mengatakan bahwa pemerintah hanya dapat menjamin keselamatan rakyatnya jika mempertahankan lingkungan politik yang stabil.

COVID-19 memicu kritik

Pada bulan Februari, ketika China menghadapi keadaan darurat setelah penyebaran virus corona, Xi Jinping memperingatkan bahwa gangguan sosial dapat mengancam perjuangan negara itu dalam melawan pandemi.

Baca Juga: Hubungan dengan China menegang, India borong senjata senilai Rp 80 triliun

Gugus tugas tersebut merupakan bagian dari kelompok koordinasi "Bangun Damai Tiongkok" yang dibentuk pada bulan April dan dipimpin oleh Guo Shengkun, pejabat penegak hukum top Tiongkok.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×