kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Angkatan Udara Rusia sepakat untuk menambah armada Sukhoi Su-34


Kamis, 03 Desember 2020 / 07:46 WIB
Angkatan Udara Rusia sepakat untuk menambah armada Sukhoi Su-34
ILUSTRASI. Pesawat tempur pembom Sukhoi Su-34 milik Angkatan Udara Rusia.


Sumber: TASS | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. United Aircraft Corporation (UAC), perusahaan yang memproduksi jet tempur Sukhoi pada hari Rabu (2/12) mengumumkan bahwa pihaknya akan memproduksi batch terakhir jet tempur Su-34 yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

TASS melaporkan bahwa produksi ini merupakan bagian dari kontrak jangka panjang antara Kementerian Pertahanan Rusia dan UAC.

"Perusahaan Sukhoi (bersama United Aircraft Corporation of the State Corporation Rostec) telah menyelesaikan pemenuhan kontrak jangka panjang berikutnya untuk pengiriman sejumlah pesawat pembom tempur Su-34 ke Kementerian Pertahanan Rusia," tulis UAC dalam pernyataannya.

Lebih lanjut, mereka menjelaskan bahwa jet tempur Su-34 terakhir dari paket pesanan terakhir juga telah diproduksi di  Novosibirsk Aircraft Enterprise dan telah lulus uji coba.

Baca Juga: Kapal rudal Korvet Saar-6 tiba di Israel, Tel Aviv siaga atas serangan Iran

Dikutip dari TASS, hingga saat ini sudah ada sekitar 100 jet tempur Sukhoi Su-34 yang telah diproduksi dalam kontrak jangka panjang pemerintah dengan UAC.

"Pada waktu yang sama, kami telah mulai menerapkan kontrak baru yang ditandatangani di forum Angkatan Darat yang telah membantu memanfaatkan kapasitas perusahaan kami dan menyediakan pekerjaan bagi personel kami di beberapa wilayah di negara," ungkap CEO UAC dan Sukhoi Company, Yuri Slyusar.

Kementerian Pertahanan Rusia dan Perusahaan Sukhoi telah menandatangani kontrak pada awal Juni 2020 untuk pengiriman sekitar 20 pembom garis depan Su-34.

Baca Juga: China: AS datang ke Laut China Selatan hanya untuk menciptakan kekacauan

Dalam kontrak tersebut pemerintah Rusia menetapkan pembuatan versi dasar dengan perubahan tertentu, dengan mempertimbangkan kebutuhan operasi di lapangan.

Di waktu yang bersamaan, Rusia juga mengembangkan versi baru dari pesawat pembom Su-34M. Kontrak pembuatan pesawat tersebut akan ditandatangani pada tahun 2021 mendatang.

Kemampuan Sukhoi Su-34

Sukhoi Su-34 merupakan pesawat tempur pembom supersonik dengan multiperan, dirancang untuk secara efektik menyerang target darat dan udara musuh siang dan malam dalam kondisi cuaca apa pun.

Secara umum Su-34 dilengkapi persenjataan rudal air-to-surface dan air-to-air jarak jauh dengan kemampuan multi-saluran.

Su-34 memiliki jangkauan operasi 4.000 km dan mampu melesat dengan kecepatan hingga 1.900 km/jam. Pesawat supersonik ini juga mampu membawa muatan senjata hingga 8 ton.

Selanjutnya: Angkatan Laut Rusia awasi manuver kapal destroyer AS di Laut Hitam



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×