Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Itu terjadi pada saat China secara signifikan meningkatkan aktivitas militer di dekat Taiwan dan ketika hubungan AS-China telah jatuh ke titik terendah dalam beberapa dekade terakhir.
Berbicara pada hari Rabu pekan lalu, penasihat keamanan nasional AS, Robert O'Brien, memperingatkan agar China tidak berupaya untuk merebut kembali Taiwan dengan paksa. Dia bilang, ada banyak ambiguitas tentang bagaimana Amerika Serikat akan merespons.
Baca Juga: Beijing bisa gerah, Pompeo peringatkan tentang aktivitas jahat China di Asia-Pasifik
Amerika Serikat diwajibkan oleh undang-undang untuk memberi Taiwan sarana membela diri. Akan tetapi, belum dijelaskan apakah AS akan campur tangan secara militer jika terjadi serangan China, sesuatu yang kemungkinan besar akan mengarah pada konflik yang lebih luas dengan Beijing.
O'Brien mengatakan Taiwan perlu berinvestasi dalam berbagai kemampuan pertahanan militer termasuk lebih banyak rudal jelajah pertahanan pesisir, ranjau laut, kapal serang cepat, artileri bergerak, dan aset pengawasan canggih.