Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Contoh, ladang panel surya yang Panda Green Energy bangun di Fiji membentuk panda dan rugby. Sementara di Kanada, ladang panel surya mereka membentuk panda dan daun maple khas Kanada.
Tapi, Program 100 Panda bukan tanpa masalah. Kelak, pembangkit listrik tenaga surya raksasa berupa ladang panel surya akan membawa efek mengerikan di masa depan.
Dampak mengerikan itu adalah limbah panel surya. Sebab, panel-panel surya hanya bisa bertahan sekitar 30 tahun, setelah itu harus diuraikan.
Baca Juga: Sumber Energi serahkan PLTS Rooftop kepada FTTM-ITB sebagai bagian kerjasama
Masalahnya, bukan perkara gampang untuk mendaur ulang panel surya lantaran mengandung bahan kimia berbahaya seperti asam sulfat. Nah, China bakal mengalami ledakan limbah panel surya tiba-tiba pada 2040 mendatang, dan saat ini tidak ada solusi untuk masalah itu.
Memang, mungkin limbah panel surya bukan masalah yang sangat serius semacam limbah nuklir. Tetapi, tetap menjadi masalah ketika tidak memastikan ladang tenaga surya raksasa ini takĀ menerapkan teknologi hijau ramah lingkungan.
Penulis: Muflika Nur Fuaddah
Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul "Bangun Ladang Surya Terbesar di Dunia, China Akan Mengalami Efek Mengerikan Ini di Masa Depan"