kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Bos Kripto tunda makan siang dengan Warren Buffett, diisukan bermasalah di China


Kamis, 25 Juli 2019 / 09:34 WIB
Bos Kripto tunda makan siang dengan Warren Buffett, diisukan bermasalah di China


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  NEW YORK/HONG KONG. Pengusaha cryptocurrency  (uang kripto) asal China Justin Sun menunda makan siang amal senilai US$ 4,57 juta atau setara sekitar Rp 64 miliar (kurs Rp 14.000)  dengan Warren Buffett setelah jatuh sakit dengan batu ginjal, menurut pernyataan dari yayasan yang didukungnya.

Mengutip Reuters, Sun telah dijadwalkan untuk makan bersama Buffett pada 25 Juli di restoran Quince yang berbintang Michelin di San Francisco setelah ia memenangkan lelang untuk menguntungkan Glide, sebuah badan amal di kota itu.

Baca Juga: Bos uang kripto tunda makan siang senilai Rp 64 miliar dengan Warren Buffett

Sun's Tron Foundation mengatakan semua pihak telah sepakat untuk menjadwal ulang makan siang.  Kendati begitu, Asisten Buffett tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Buffett, ketua miliarder Berkshire Hathaway Inc, telah lama menjadi skeptis terhadap cryptocurrency.

Dia pernah menyebut bitcoin mungkin seperti racun tikus yang dikuadratkan  dan pada pertemuan tahunan Berkshire di bulan Mei menyamakan taruhan pada bitcoin dengan bertaruh nol atau dua nol pada roda roulette Las Vegas.

Baca Juga: Mata uang kripto masuk bursa bejangka, ini kata bos Bursa Berjangka Jakarta

Sun mengatakan bahwa dia berharap makan siang dengan Buffett akan menjembatani kesenjangan antara investor institusional dan tradisional dan ranah cryptocurrency dan teknologi blockchain.

Buffett telah mengumpulkan sekitar US$ 34,2 juta atau setara Rp 478,8 miliar untuk Glide, sebuah badan amal yang melayani orang miskin, tunawisma dan mereka yang berjuang melawan penyalahgunaan zat, dalam 20 lelang tahunan sejak 2000. Glide mengatakan pada hari Selasa bahwa ia telah menerima seluruh sumbangan Sun.

Sun diduga melanggar di China? Halaman Selanjutnya



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×