Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Bursa saham Korea Selatan menguat pada Senin (22/9/2025) dan menutup di level tertinggi sepanjang sejarah, dipimpin reli Samsung Electronics seiring optimisme terhadap industri semikonduktor.
Melansir Reuters, Indeks acuan KOSPI naik 23,41 poin (0,68%) menjadi 3.468,65, menorehkan penutupan tertinggi sepanjang masa. Sepanjang sesi perdagangan, indeks sempat menyentuh 3.482,25, rekor intraday baru.
Baca Juga: Saham Emas & Tambang Australia Meroket! Ada Apa?
Saham Samsung Electronics melonjak 4,77%, level tertinggi sejak Juli 2024, menyumbang hampir 10% dari bobot indeks KOSPI.
“Pekan lalu, SK Hynix naik tajam karena ekspektasi prospek industri. Pekan ini, Samsung Electronics menguat karena valuasinya yang lebih murah,” kata Park Kwang-nam, analis di Mirae Asset Securities.
Sementara itu, sesama pembuat chip, SK Hynix, turun 0,57%. Fokus investor kini tertuju pada laporan keuangan Micron Technology dari AS yang akan dirilis pekan ini, sebagai petunjuk kondisi industri chip global.
Morgan Stanley menaikkan peringkat sektor teknologi Korea Selatan dari “In-Line” menjadi “Attractive”, sekaligus meningkatkan target harga untuk Samsung Electronics dan SK Hynix.
Di sektor lain, LG Energy Solution turun 0,14%, Hyundai Motor naik 1,87%, dan Kia Corp naik 0,30%. POSCO Holdings turun 0,88%, sedangkan Samsung BioLogics naik 0,20%.
Baca Juga: Nikkei Rebound! Ini Pemicu Pasar Jepang Bangkit dari Kekhawatiran
Dari total 930 saham yang diperdagangkan, 334 saham naik dan 547 saham turun. Investor asing tercatat net buy senilai 479,1 miliar won (sekitar $344,14 juta).
Nilai tukar won ditutup di 1.392,6 per dolar, menguat 0,32% dibandingkan penutupan sebelumnya di 1.397,0.
Imbal hasil obligasi Korea 3-tahun naik 2,4 basis poin menjadi 2,461%, sementara obligasi 10-tahun naik 4,6 basis poin menjadi 2,836%.