kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,45   0,83%
  • KOMPAS100 1.107   11,93   1,09%
  • LQ45 878   11,94   1,38%
  • ISSI 221   1,25   0,57%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,59   1,05%
  • IDX80 127   1,36   1,08%
  • IDXV30 135   0,76   0,57%
  • IDXQ30 149   1,76   1,20%

China Akhirnya Buka Suara, Ini Alasan Beijing Gelar Latihan Militer di Dekat Taiwan


Kamis, 28 September 2023 / 07:50 WIB
China Akhirnya Buka Suara, Ini Alasan Beijing Gelar Latihan Militer di Dekat Taiwan
ILUSTRASI. China akhirnya buka suara terkait gencarnya militer China menggelar latihan militer di dekat Taiwan. REUTERS/Dado Ruvic


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Namun, ia mengatakan ia tidak berusaha mengubah status quo dan telah menawarkan pembicaraan dengan Beijing.

"Situasi di Selat Taiwan belum membaik seiring berjalannya waktu,” kata Lai, yang kini menjabat sebagai wakil presiden pulau tersebut.

“Upaya Tiongkok untuk mencaplok Taiwan tidak berubah,” katanya pada sebuah acara di Taipei pada hari Rabu untuk memperingati 37 tahun berdirinya Partai Progresif Demokratik (DPP) yang berkuasa.

Angkatan bersenjata China belum secara eksplisit menyebutkan atau mengomentari latihan tersebut karena pada saat bersamaan Menteri Pertahanan China Li Shangfu menghilang dari pandangan publik. Sumber Reuters mengatakan bahwa dia sedang diselidiki karena kasus korupsi.

Pemerintahan Taiwan yang terpilih secara demokratis mengatakan hanya masyarakat di pulau itu yang dapat menentukan masa depan mereka. Taiwan juga telah berulang kali menawarkan pembicaraan dengan Tiongkok, namun ditolak oleh Beijing.

Pada hari Rabu, kementerian pertahanan Taiwan melaporkan pergerakan militer China lebih lanjut, dengan mengatakan pihaknya telah mendeteksi dan merespons 16 pesawat China yang memasuki zona identifikasi pertahanan udara pulau itu selama 24 jam sebelumnya.

Dari jumlah tersebut, 12 diantaranya melintasi garis tengah Selat Taiwan, yang menjadi penghalang tidak resmi antara kedua belah pihak hingga Tiongkok mulai melintasinya secara rutin pada Agustus tahun lalu.

Pada hari Kamis, Taiwan akan meluncurkan kapal selam pertama dari delapan kapal selam buatan dalam negeri untuk meningkatkan pertahanannya melawan Tiongkok.

Di Beijing, ketika ditanya tentang kapal selam, Zhu mengatakan upaya DPP Taiwan untuk mencari kemerdekaan dengan kekuatan hanya akan memperburuk ketegangan dan mendorong rakyat Taiwan ke dalam situasi berbahaya.

Baca Juga: Digertak China Agar Tidak Memprovokasi, Filipina Berjanji Tak Akan Mundur

Dalam pengungkapan yang tidak biasa pekan lalu, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan pihaknya memantau latihan militer China di provinsi selatan Fujian, di seberang Taiwan. Biasanya Taiwan hanya memberikan rincian latihan di langit dan perairan di sekitarnya.

Seorang pejabat senior Taiwan yang mengetahui perencanaan keamanan di wilayah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa informasi tersebut dirilis untuk menunjukkan kapasitas pengawasan dan intelijen Taiwan.

“Kami dapat melihat detailnya dan kami siap,” kata sumber tersebut, yang berbicara tanpa mau disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara kepada media.

Militer China juga belum mengomentari latihan di Fujian.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×