Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - LOS ANGELES. Colony Capital, Kamis (24/9), mengumumkan bakal menjual enam lini bisnis hospitality kepada Highgate. Enam lini bisnis tersebut mencakup 22.676 kamar dari 197 hotel. Adapun harga transaksi diprediksi mencapai US$ 2,8 miliar.
Mengutip Business Wire, Jumat (25/9), sebagai bagian dari transaksi Colony bakal menyerahkan lima dari portofolionya, sedangkan satu portofolio lain yaitu THL portofolio hanya akan diserahkan sebanyak 55% kepemilikan, lantaran sisa kepemilikan dimiliki perusahaan lain.
Melalui transaksi ini, Colony bakal mengurangi tanggungan utangnya hingga US$ 2,7 miliar, termasuk saham pro rata senilai US$ 2,3 miliar yang dimiliki Colony.
Aksi melego enam lini bisnis ini dilakukan Colony agar perusahaan makin fokus di bisnis utamanya pada segmen infrastruktur digital. Adapun pasca transaksi, CEO Colony berharap pendapatan lebih banyak dari segmen korporat.
“Kami sangat bersemangat terhadap komitmen mendorong bisnis inti kami dan meraup hasil positif dari bisnis hospitality. Dengan rekam jejak dan penetrasi yang baik, kami yakin Highgate sangat ocok mengelola sejumlah aset milik kami,” kata CEO Colony Marc Ganzi.
Baca Juga: Akibat covid-19, utang perusahaan-perusahaan global semakin menggunung
Ia menambahkan, penjualan lini bisnis hospitality ini juga merupakan bagian dari transaformasi dgital yang dilakukan perusahaan. Sekaligus sebagai strategi untuk mendapatkan pendapatan lebih banyak.
Sedangkan, Co-Founder dan Managing Principal Highgate Mahmood Khimji bilang, meskipun bisnis hospitality tengah terpuruk akbat pandemi, pihaknya masih melihat ada peluang, terutama terkait bisnis jangka panjang dari transaksi ini.
“Meskipun ada anggapan bisnis perhotelan tengah terdisrupsi selama enam bulan belakangan, kami masih yakin prospek jangka panjangnya. Kami juga akan segera menggelar kerja sama untuk merekrut pekerja, pemberi pinjaman hingga rekan bisnis,” ujarnya.
Sementara itu, transaksi ini ditargetkan bakal rampung pada kuartal pertama tahun depan. Moelis & Company akan bertindak sebagai penasihat keuangan Colony, sementara penasihat hukumnya akan berasal dari Wilkie Farr & Gallagher LLP. Sedangkan Highgate menggandeng Latham & Watkins sebagai penasihat hukumnya.
