kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dua juta warga Australia diisolasi setelah satu kasus virus corona ditemukan


Senin, 01 Februari 2021 / 13:39 WIB
Dua juta warga Australia diisolasi setelah satu kasus virus corona ditemukan
ILUSTRASI. Sekitar 2 juta warga Australia memulai isolasi pertama mereka pada hari Senin. REUTERS/Loren Elliott


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - CANBERRA. Sekitar 2 juta warga Australia memulai isolasi pertama mereka pada hari Senin, setelah penemuan satu kasus virus corona di komunitas di Perth, ibu kota negara bagian Australia Barat. Akan tetapi, tidak ada kasus baru sejak ditemukan.

Melansir Reuters, pihak berwenang memerintahkan penguncian selama lima hari di Perth setelah seorang penjaga keamanan di sebuah hotel yang digunakan untuk mengkarantina orang-orang yang kembali dari luar negeri tertular virus Covid-19.

Pemerintah negara bagian mengatakan 66 orang telah dianggap kontak dekat dari penjaga yang tidak dikenal itu dan tidak ada dari mereka yang telah diuji terinfeksi.

"Total 13 kontak dekat sekarang telah dites negatif dan dari 11 kontak berisiko tinggi itu telah dipindahkan ke hotel karantina sebagai tindakan pencegahan ekstra," kata Perdana Menteri negara bagian Australia Barat Mark McGowan kepada wartawan di Perth kepada Reuters.

Baca Juga: Panduan terbaru WHO, pasien Covid-19 harus punya oximeter di rumah

Menurutnya, pengujian pada kontak dekat lainnya diharapkan akan selesai pada hari Senin.

Australia telah berhasil menahan sebagian besar epidemi virus corona baru - dengan membatasi kasus hingga hampir 29.000 dan kematian hingga 909 - dengan jenis tindakan tegas seperti yang terlihat di Perth, dan kontrol perbatasan yang ketat.

Kampanye vaksin akan dimulai bulan ini, yang menurut Perdana Menteri Scott Morrison akan menelan biaya setidaknya A$ 6,3 miliar (US$ 4,8 miliar).

Baca Juga: Tak ada kasus baru Covid-19, Australia kembali buka perjalanan dengan Selandia Baru

Australia telah berjanji untuk membelanjakan A$ 4,4 miliar untuk memperoleh dosis yang cukup bagi 26 juta penduduknya. Akan tetapi, Morrison mengatakan pemerintahnya telah menyisihkan A$ 1,9 miliar lagi untuk membayar peluncuran tersebut.

“Strategi ini didukung oleh alokasi awal sekitar A$ 1,9 miliar dalam bentuk dukungan baru untuk peluncuran vaksin,” kata Morrison dalam pidatonya di Canberra.

Baca Juga: Update corona global 31 Januari 2021: 103 juta kasus, 2,2 juta orang meninggal

Australia telah menjanjikan lebih dari A$ 250 miliar dalam bentuk stimulus, yang sudah mulai berkurang.

Tetapi Morrison mengatakan ada batasan untuk dukungan yang bisa diberikan pemerintah.

“Kami tidak menjalankan anggaran cek kosong,” kata Morrison.

Selanjutnya: Ada lebih sejuta kasus corona di Indonesia, RI peringkat bawah penanganan Covid-19




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×