kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dua negara pemilik senjata nuklir ini saling usir diplomat dengan tuduhan mata-mata


Rabu, 24 Juni 2020 / 20:47 WIB
Dua negara pemilik senjata nuklir ini saling usir diplomat dengan tuduhan mata-mata
ILUSTRASI. An Indian Border Security Force (BSF) bunker (C) and a Pakistani watchtower (L) are pictured near the fenced border with Pakistan in Ranbir Singh Pura sector near Jammu March 1, 2019. REUTERS/Adnan Abidi


Sumber: BBC | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - NEW DELHI.  Konflik antarnegara semakin sering terjadi. Setelah dengan China, giliran India ribut dengan Pakistan. Mengutip BBC, Rabu (24/6), India mengusir separuh diplomat Pakistan di New Delhi. Dengan tuduhan, melakukan kegiatan mata-mata dan berurusan dengan teroris. Pakistan langsung  membalas. Dengan perintah yang sama untuk Perwakilan India di Islamabad.

Hubungan dua negara tetangga yang memiliki kekuatan nuklir ini sudah bertambah tegang sejak tiga pekan lalu. Saat India mengusir dua staf Pakistan. Mereka dituduh berusaha mendapatkan informasi tentang pergerakan pasukan India. Media India menyatakan langkah itu juga dipicu dugaan penganiayaan terhadap dua anggota staf India di Islamabad. Pakistan mengatakan mereka ditahan polisi setelah menabrak seorang pejalan kaki saat mengemudi.

Ketegangan antara India dan Pakistan sudah dimulai sejak Agustus tahun lalu. Setelah India membatalkan status semi-otonomi atas wilayah Kashmir yang berpenduduk mayoritas Muslim. India juga mengerahkan lebih banyak pasukan keamanan ke kawasan itu dan memberlakukan pengawasan keamanan yang lebih ketat.

Kashmir memang menjadi sumbu konflik dua negara tetangga itu. 




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×