kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   16.000   0,82%
  • USD/IDR 16.304   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.533   43,20   0,58%
  • KOMPAS100 1.070   7,34   0,69%
  • LQ45 793   -2,68   -0,34%
  • ISSI 254   0,66   0,26%
  • IDX30 409   -1,29   -0,31%
  • IDXHIDIV20 467   -2,82   -0,60%
  • IDX80 120   -0,30   -0,25%
  • IDXV30 124   0,09   0,07%
  • IDXQ30 131   -0,56   -0,43%

Efek Tarif Tinggi, Moody's Proyeksi Ekonomi India Bakal Menyusut


Sabtu, 09 Agustus 2025 / 04:30 WIB
Efek Tarif Tinggi, Moody's Proyeksi Ekonomi India Bakal Menyusut
ILUSTRASI. Film Hotel Mumbai


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Moody's memperkirakan, tarif impor sebesar 50% yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump terhadap produk India dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi. Trump memberlakukan tambahan tarif sebesar 25% pada barang asal India pada Rabu (6/8), karena India terus membeli minyak dari Rusia. 

Moody’s memperkirakan, pertumbuhan PDB riil India dapat melambat 0,3 poin persentase dari proyeksi saat ini sebesar 6,3% untuk tahun fiskal berakhir Maret 2026. 

"Perbedaan tarif yang jauh lebih besar dibandingkan negara Asia-Pasifik lainnya akan menghambat ambisi India mengembangkan sektor manufaktur, terutama di sektor bernilai tambah tinggi seperti elektronik," kata Moody’s. Tapi mengurangi impor minyak dari Rusia juga akan menyulitkan India. 

Tagihan impor yang lebih besar berisiko memperlebar defisit transaksi berjalan terlebih saat lemahnya daya saing. Moody's, dikutip Reuters, memperkirakan akan ada solusi negosiasi. 
 

Selanjutnya: Sekilas Rekam Jejak Fachrul Razi: Jenderal Militer yang Jadi Menteri Agama

Menarik Dibaca: Ini Jadwal KRL Solo Jogja pada Akhir Pekan 9-10 Agustus 2025




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×