kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,58   -2,96   -0.33%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Fiat tarik setengah juta unit Jeep Wrangler


Jumat, 20 Mei 2016 / 11:04 WIB
Fiat tarik setengah juta unit Jeep Wrangler


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Yudho Winarto

TURIN. Lagi, produsen otomotif  dunia menarik produknya alias recall. Kali ini, giliran perusahaan otomotif Italia, Fiat Chrysler Automobile, yang harus menarik produk kendaraannya yang paling populer di dunia yakni Jeep Wrangler lantaran ada cacat pada kantung udara atau airbag.

Kantong udara yang tersemat di kendaraan jenis sport utility vehicle (SUV) itu dilaporkan berpotensi mengalami masalah dan tak bisa mengembang saat terjadi kecelakaan. Tentu ini membahayakan pengemudi.

Tak kepalang tanggung, Fiat akan me-recall hingga sebanyak 506.420 unit Jeep Wrangler di seluruh dunia. Kendaraan yang ditarik paling banyak berada di Negeri Paman Sam.

Seperti dilaporkan Reuters, Fiat menegaskan, belum ada laporan pengemudi yang terluka atau celaka gara-gara kasus kantung udara yang tak mengembang ini.

Dalam pernyataannya, Fiat menjelaskan, penarikan kendaraan dilakukan karena ada komponen pada bagian kemudi kendaraan spesialis off road tersebut yang berpotensi rusak dan bisa membuat kantung udara tak mengembang saat terjadi kecelakaan.

Secara global, terdapat sekitar 498.985 unit Jeep Wrangler yang akan ditarik buatan tahun 2007 hingga 2010. Ini termasuk 392.464 unit di Amerika Serikat, 35.412 unit di Kanada, 8.529 di Meksiko dan 62.580 unit di luar Amerika Utara. Yang lainnya, 7.435 unit Jeep Wrangler model tahun 2011 hingga 2016 khusus di AS.

Selain Jeep Wrangler, Fiat Chrysler juga akan menarik jenis kendaraan lain yakni Fiat 500. Mobil mini alias compact car buatan Fiat ini ditarik lantaran ada potensi masalah pada kopling.

Total sebanyak 80.474 unit Fiat 500 produksi Fiat akan ditarik. Dari jumlah itu, sebanyak 39.217 unit Fiat 500 diantaranya di AS, 7.834 unit Fiat 500 di Kanada, 7.155 unit di Meksiko dan, 26.268 unit di luar Amerika Utara.

Denda

Bukan kali ini saja Fiat tersandung permasalahan. Tahun lalu, Fiat Chrysler harus membayar denda kepada regulator keselamatan Amerika Serikat atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) sebesar US$ 70 juta.

Denda ini dijatuhkan NHTSA karena Fiat dianggap tidak transparan perihal laporan kecelakaan yang memicu luka dan kematian. Sebelumnya, pada Juli 2015, Fiat juga terpaksa merogoh kocek US$ 105 juta dan memberikannya ke NHTSA terkait penarikan kembali 11 juta unit mobil.

Penarikan dilakukan untuk memasang software yang mencegah hacker mengontrol mesin, setir, dan sistem lain pada mobil berjenis SUV Jeep Cherokee.             




TERBARU

[X]
×