Geber ekspansi, meski telah memimpin pasar (4)

Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Tri Adi

Pundi kekayaan Wang Xing kian bertambah usai perusahaannya berhasil merger dengan Dianping. Perusahaan hasil merger Wang, Meituan Dianping kini menjadi penguasa pasar di China. Meski demikian, Wang tidak cepat puas. Dia melanjutkan ekspansi dengan mengakuisi perusahaan pembayaran, Qiandai.com.

Usai Meituan bergabung alias merger dengan Dianping yang notabene merupakan perusahaan pesaing, kekayaan Wang Xing, si pendiri Meituan kian menumpuk. Sebab, perusahaan hasil gabungan ini menguasai 51,9% pangsa pasar layanan e-commerce yang menyediakan informasi diskon secara daring kepada konsumen di China.

Meskipun demikian, dia tidak cepat puas. Wang melebarkan sayap bisnis dengan mengakuisisi platform pembayaran kepada pihak ketiga, Qiandai.com. Dengan akuisisi ini, dia mengaku bisa memperkuat layanan terutama dalam pembayaran kepada konsumen.

Qiandai merupakan perusahaan yang telah mendapatkan lisensi pembayaran dari Bank Sentral China. Wang mengatakan, pertimbangan utama mengambil alih Qiandai karena mempunyai fitur yang cukup lengkap di bidang pembayaran terutama segmen menengah dan kecil.

Qiandai memiliki beberapa fitur seperti mobile, internet dan bisnis kartu bank. Fitur ini akan mempermudah nasabah dalam melakukan opsi pembayaran. Ke depan, Wang akan kerjasama dengan sejumlah bank dan perusahaan pembayaran.

Langkah ini untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam transaksi. Dengan akuisisi Qiandai, Meituan Dianping mempunyai beberapa opsi pembayaran selain Alipay dan WeChat Payment.

Bagi Wang, diversifikasi pembayaran ini penting. Sebab beberapa perusahaan sejenis juga mengembangkan sayap bisnis. Salah satunya Ele.me yang pada April 2016 lalu mendapat suntikan modal dari Alibaba.

Alibaba yang notabene memiliki Alipay tentu akan mendorong Ele.me menggunakan metode pembayaran yang lebih mudah dan nyaman bagi pelanggan. Alipay juga digunakan Koubei. Padahal kedua perusahaan tersebut merupakan kompetitor dari Meituan Diangping.

Pesaing lain, Nuomi yang dimiliki Baidu juga sudah menggunakan Baidu pay sebagai alat pembayaran.

Sekadar mengingatkan, Alibaba sebetulnya juga salah satu pemodal Meituan Dianping. Sejak merger, Meituan Diangping sudah mendapat suntikan modal US$ 3,3 miliar dari beberapa investor, salah satunya dari Alibaba.

Untuk mengerek permodalan, Meituan Dianping memiliki rencana besar lain. Wang mengatakan, perusahaan ini akan melakukan penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO). Rencana ini sudah agak lama diwacanakan, namun sempat tertunda.

Maklu, Meituan telah mendapatkan suntikan dana segar dari investor. Nah, IPO akan dilakukan di bursa Amerika Serikat. Bahkan dikabarkan, IPO Meituan Dianping bakal menjadi IPO terbesar kelima di negara tersebut. Wang juga dikabarkan akan mengakuisisi pesaingnya yakni Nuomi.             

(Selesai)