Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Gempa bumi dengan kekuatan mencapai 8,7 SR mengguncang Semenanjung Kamchatka, Rusia pada hari Rabu, 30 Juli 2025.
Layanan Geofisika Terpadu Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia melaporkan, gempa Rusia kali ini menjadi gempa bumi terkuat sejak 1952.
"Gempa bumi terkuat di zona fokus seismik Kamchatka sejak 1952 baru saja terjadi. Menurut berbagai perkiraan, magnitudonya mencapai 8,7," tulis layanan tersebut, seperti dikutip TASS.
Layanan tersebut menjelaskan, fokus seismik berdekatan dengan sumber gempa bumi pada 20 Juli 2025 dan 17 Agustus 2024. Retakan tersebut meluas setidaknya 200 km ke arah barat daya, di sepanjang sumbu palung laut dalam.
Baca Juga: Hujan Ekstrem Renggut 30 Nyawa di Beijing, Ribuan Warga Mengungsi
"Gempa bumi hari ini merupakan gempa yang serius dan terkuat dalam beberapa dekade terakhir," kata Gubernur Kamchatka Vladimir Solodov dalam video yang dibagikan di Telegram.
Sejalan dengan itu, pejabat urusan situasi darurat di Kamchatka, Sergei Lebedev, melaporkan bahwa tsunami dengan ketinggian 3-4 meter di beberapa wilayah Kamchatka.
"Tsunami dengan ketinggian 3-4 meter. Kami mendesak masyarakat untuk menjauh dari garis pantai," kata Lebedev.
Baca Juga: 10 Perusahaan Paling Berharga di Dunia: NVIDIA Memimpin Jauh
Peringatan Dini Tsunami di Banyak Negara
Reuters mengabarkan, gempa Rusia di Semenanjung Kamchatka telah memicu peringatan dini tsunami dan evakuasi di sepanjang Samudra Pasifik.
Di Jepang misalnya, badan pengamat cuaca memperkirakan gelombang tsunami setinggi 3 meter akan mencapai wilayah pesisir yang luas pada Rabu pagi waktu setempat.
Alarm tsunami juga telah berbunyi di kota-kota pesisir di sepanjang pantai Pasifik Jepang. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk mencari tempat yang lebih tinggi.
Gelombang tsunami yang mencapai lebih dari 3 meter mungkin terjadi di beberapa pantai Rusia dan Ekuador, sedangkan gelombang setinggi 1-3 meter mungkin terjadi di Jepang, Hawaii, Chili, dan Kepulauan Solomon.
Baca Juga: 10 Negara Ini Jadi Tempat Tinggal Favorit Orang Kaya
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia (BMKG), juga mengeluarkan peringatan dini tsunami di provinsi Sulawesi Utara, Maluku Utara, Papua Barat, dan Gorontalo.
"#Pemutakhiran, Peringatan Dini Tsunami di SULUT,MALUT,PAPUABAR,GORONTALO, Gempa Mag:8.6, 30-Jul-25 06:24:54WIB, Lok:52.54LU,160.07BT, Kdlmn:43Km," tulis BMKG dalam akun X resminya, @infoBMKG, hari Rabu pukul 08.10 WIB.
BMKG juga menampilkan ilustrasi peringatan dini tsunami, dengan wilayah Semenanjung Kamchatka sebagai pusatnya.
Tonton: Dilaporkan Menggunakan Musik Tanpa Izin, Begini Kronologi Kasus Mie Gacoan