kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harapan, GSK uji obat yang bisa ringankan efek menghancurkan dari corona


Jumat, 08 Mei 2020 / 00:10 WIB
Harapan, GSK uji obat yang bisa ringankan efek menghancurkan dari corona


Sumber: Reuters,Bloomberg | Editor: S.S. Kurniawan

Gilead menyatakan, hasil dari uji coba NIAID memperlihatkan remdesivir eksperimental membantu pasien Covid-19 pulih lebih cepat dari perawatan standar. Hasil ini menunjukkan obat itu bisa menjadi pengobatan efektif pertama untuk virus corona.

Uji coba NIAID melibatkan lebih dari 1.000 pasien Covid-19, dan membandingkan pengobatan remdesivir dengan perawatan suportif menggunakan plasebo.

"Pasien yang mendapatkan obat remdesivir pulih dalam rata-rata 11 hari, sedangkan mereka yang mendapatkan plasebo pulih dalam 15 hari," ujar Fauci seperti dilansir Bloomberg.

Baca Juga: Tok, remdesivir dapat persetujuan BPOM AS untuk pasien corona

Menurut Fauci, data Gilead menunjukkan, remdesivir memiliki efek positif. "Hasilnya sangat signifikan jika Anda melihat waktu untuk pemulihan (pasien Covid-19)," kata Fauci.

Badan Makanan dan Obat AS (FDA) pekan lalu sudah memberi lampu hijau remdesivir untuk penggunaan darurat bagi terapi pengobatan pasien Covid-19 dengan menggunakan ventilator.




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×