kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.692.000   8.000   0,48%
  • USD/IDR 16.360   12,00   0,07%
  • IDX 6.614   -32,21   -0,48%
  • KOMPAS100 983   -7,19   -0,73%
  • LQ45 770   -6,58   -0,85%
  • ISSI 203   -0,21   -0,10%
  • IDX30 399   -2,27   -0,57%
  • IDXHIDIV20 481   -2,24   -0,46%
  • IDX80 112   -0,69   -0,62%
  • IDXV30 117   0,23   0,20%
  • IDXQ30 132   -1,00   -0,76%

Indonesia baru wacana dan drama, Prancis tak cuma reshuffle, kabinet bubar jalan


Jumat, 03 Juli 2020 / 21:50 WIB
Indonesia baru wacana dan drama, Prancis tak cuma reshuffle, kabinet bubar jalan
ILUSTRASI. French President Emmanuel Macron attends a meeting at the Elysee Palace in Paris, France May 21, 2017. REUTERS/Philippe Wojazer


Sumber: DW.com | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - PARIS.  Saat reshuffle kabinet di Indonesia masih sebatas wacana dan pernyataan, tanpa banyak drama, di Prancis sudah terjadi. Perdana Menteri Prancis, Edouard Philippe hari Jumat (3/7) mengajukan pengunduran diri seluruh anggota kabinet kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron. Dengan perombakan itu, Presiden Prancis menyatakan ingin membuka jalan baru.  

Mengutip dw.com, Jumat (3/7), Istana Elysee tempat kedudukan Macron menyatakan, Philippe tetap akan menangani urusan pemerintahan sampai kabinet baru ditunjuk. Kantor Kepresidenan mengumumkan, Macron menunjuk Jean Castex sebagai perdana menteri baru, yang akan menggantikan Philippe. Castex kini bertugas membentuk kabinet yang baru.

Pembubaran kabinet ini membuka jalan bagi perombakan pemerintah, sesuai harapan  rakyat Prancis. Tekanan politik dalam negeri terhadap Macron sangat kuat. Seperti rangkaian aksi protes rompi kuning, yang menentang reformasi tenaga kerja. Aksi itu marak sebelum pandemi corona.

Cita-cita Macron setelah kabinet baru. 



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×