Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Pemasukan dari turis asing yang datang situs pariwisata masih jadi andalan banyak negara. Sayangnya, ada beberapa negara yang sangat jarang dikunjungi oleh turis asing karena sejumlah alasan.
Wilayah yang terpencil dan sulit dijangkau umumnya jadi penyebab negara-negara tersebut kurang diminati turis asing.
Selain itu, minimnya fasilitas pendukung pariwisata juga membuat para turis semakin ragu untuk berkunjung.
Saat ini ada beberapa negara yang bahkan memiliki kunjungan kurang dari 10.000 turis asing per tahunnya.
Mengacu data Organisasi Pariwisata Dunia PBB atau United Nations World Tourism Organization (UNWTO) untuk periode tahun 2023, berikut adalah 10 negara dengan kunjungan turis asing paling sedikit:
Baca Juga: 10 Negara dengan Sistem Pertanian Terbaik di Dunia
1. Tuvalu - 3.700 pengunjung per tahun
Tuvalu adalah salah satu negara terkecil di dunia yang terdiri dari gugusan sembilan pulau kecil di tengah Samudra Pasifik yang luas.
Lokasinya yang sangat jauh dari peradaban, jumlah hotel dan fasilitas wisata yang kecil, serta kerentanan terhadap perubahan iklim, menjadi beberapa faktor penyebab negara ini jarang dikunjungi turis asing. Tuvalu bahkan diramalkan akan segera tenggelam, karena saat ini sebagian besar daratan hanya 2-3 meter di atas permukaan laut.
2. Kepulauan Marshall - 6.000 pengunjung per tahun
Masih dari kawasan Oseania, Kepulauan Marshall juga jadi salah satu negara paling sepi pengunjung dengan sekitar 6.000 pengunjung per tahun pada tahun 2023.
Negara ini sebenarnya menawarkan pengalaman menyelam kelas dunia. Namun, wilayahnya yang sangat terpencil, minimnya layanan wisata, serta sejarah uji coba nuklir, membuat negara ini kurang diminati turis. Pada periode 1940-an sampai 1950-an, AS rutin melakukan uji coba nuklir di Bikini Atoll, salah satu pulau kecil di Kepulauan Marshall.
Baca Juga: 10 Negara yang Tidak Memiliki Satu Pun Sungai di Wilayahnya
3. Niue - 10.000 pengunjung per tahun
Niue adalah negara kecil yang terletak di tengah lautan Pasifik Selatan. Negara ini juga salah satu negara terkecil di dunia berdasarkan jumlah penduduk, yakni sekitar 1.600 jiwa.
Aksesibilitas yang terbatas adalah penyebab utama Niue jarang dikunjungi. Mengutip RJ Travel Agency, Niue hanya dapat dicapai melalui satu penerbangan mingguan dari Auckland, Selandia Baru, yang dioperasikan dua kali seminggu pada musim puncaknya. Infrastruktur pendukung pariwisata juga masih sangat terbatas.
4. Kiribati - 12.000 pengunjung per tahun
Kiribati tersusun dari 33 gugusan pulau karang yang tersebar di wilayah Pasifik yang luas. Wilayahnya yang terpisah-pisah ini membuat Kiribati menjadi satu-satunya negara yang terletak di keempat belahan bumi.
Kiribati juga merasakan masalah seperti negara lain dalam daftar ini, yakni lokasi yang sangat terpencil dan sulit dijangkau, infrastruktur wisata yang terbatas, serta ancaman lingkungan dan perubahan iklim yang ekstrem.
Baca Juga: 10 Negara Ini Mengalami Pengurangan Populasi Tercepat di Dunia