kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   -1.000   -0,06%
  • USD/IDR 16.271   -91,00   -0,56%
  • IDX 7.069   -97,49   -1,36%
  • KOMPAS100 1.037   -17,76   -1,68%
  • LQ45 817   -14,02   -1,69%
  • ISSI 211   -3,05   -1,42%
  • IDX30 422   -5,74   -1,34%
  • IDXHIDIV20 505   -6,49   -1,27%
  • IDX80 118   -2,10   -1,74%
  • IDXV30 121   -1,55   -1,26%
  • IDXQ30 139   -1,79   -1,27%

Inilah Proyek yang Bakal Jadi Prioritas Utama Donald Trump


Rabu, 29 Januari 2025 / 07:06 WIB
Inilah Proyek yang Bakal Jadi Prioritas Utama Donald Trump
ILUSTRASI. Pada Senin (27/1/2025), Presiden Donald Trump mengatakan bahwa pembangunan perisai seperti Iron Dome untuk AS merupakan prioritas utama baginya. REUTERS/Elizabeth Frantz 


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Pada Senin (27/1/2025), Presiden Donald Trump mengatakan bahwa pembangunan perisai seperti Iron Dome untuk AS merupakan prioritas utama baginya. 

Trump bahkan menyerukan agar pekerjaan "segera" dilakukan pada proyek tersebut sebelum menandatangani perintah eksekutif.

Mengutip Fox News, Trump menyampaikan pernyataan tersebut pada jamuan makan malam Partai Republik di Florida pada hari Senin, sambil memuji Menteri Pertahanannya yang baru saja dilantik, Pete Hegseth. 

Setelah mendarat di Pangkalan Gabungan Andrews malam itu, ia mengonfirmasi bahwa ia menandatangani perintah eksekutif mengenai Iron Dome di pesawat tersebut.

"Pete Hegseth, yang akan menjadi hebat, omong-omong... Saya pikir ia akan menjadi fantastis," kata Trump di acara tersebut. "Saya mengenalnya dengan sangat baik. Saya pikir ia akan menjadi fantastis."

"Ia adalah yang kita butuhkan, untuk segera memulai pembangunan perisai pertahanan rudal Iron Dome yang canggih, yang akan mampu melindungi warga Amerika," tambahnya.

Presiden menambahkan bahwa warga Amerika melindungi negara lain, tetapi mereka tidak melindungi diri mereka sendiri. 

Baca Juga: Dukung Operasi Militer Israel, AS Gelontorkan Lebih dari US$ 22 Miliar Sepanjang 2024

Trump juga merujuk bahwa Presiden Ronald Reagan tertarik pada sistem tersebut selama Perang Dingin, tetapi warga Amerika "tidak memiliki teknologinya."

"Dan sekarang kita memiliki teknologi yang fenomenal. Anda melihatnya di Israel," lanjut Trump. "Jadi saya pikir Amerika Serikat berhak atas itu. Dan semuanya akan dibuat di sini, di AS, 100%."

Trump menegaskan, "Kami selanjutnya akan memastikan bahwa kami memiliki pasukan tempur paling mematikan di dunia."

Pada hari Senin, Departemen Luar Negeri mengatakan bahwa Iron Dome di masa depan adalah salah satu dari banyak prioritas Hegseth.

"Area lain yang akan dipelajari menteri tersebut termasuk mengembalikan pasukan yang ditarik karena mandat vaksinasi COVID-19 dan mengembangkan sistem antirudal Iron Dome untuk Amerika Serikat," bunyi pernyataan tersebut.

Baca Juga: Ini Alasan AS Kirim Sistem Antirudal Thaad yang Kuat ke Israel



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×