Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Militer Israel mulai melancarkan sejumlah serangan udara ke Iran, dengan fasilitas nuklir dan situs militer lain menjadi target utama.
Serangan ini diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pada hari Jumat (13/6).
"Militer Israel telah melakukan beberapa serangan yang menargetkan fasilitas nuklir dan situs militer Iran di dalam dan sekitar ibu kota negara tersebut, Teheran," kata Netanyahu, dikutip Al Jazeera.
Baca Juga: Operasi Rising Lion: Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran, Timur Tengah Memanas
Dalam pesan video yang diunggah pada Jumat pagi, Netanyahu mengatakan serangan itu ditujukan untuk merusak infrastruktur nuklir dan pabrik rudal balistik Iran.
Melalui surat kabar The Times of Israel, militer Israel juga mengonfirmasi bahwa mereka telah meluncurkan operasi udara terhadap program nuklir Iran. Dalam pernyataan tersebut, militer Israel menamai operasi ini sebagai "Nations of Lions".
Pihak Militer Israel juga mengatakan kepada media bahwa mereka perlu bertindak melawan ancaman yang ditimbulkan oleh Iran. Meski tidak menjelaskan bentuk ancaman yang dimaksud, mereka meyakini bahwa ancaman itu akan segera terjadi.
Baca Juga: IHSG Turun ke 7.185,15 Mengawali Jumat (13/6), Bursa Regional Memerah karena Israel
Sementara itu, Reuters, mengutip seorang pejabat militer Israel yang tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa Israel menyerang puluhan target nuklir dan militer pada Jumat pagi waktu setempat.
Dari pihak Iran, kantor berita negara, Nour News, mengatakan beberapa ledakan keras telah dilaporkan di dalam dan sekitar ibu kota Iran.
Media tersebut juga melaporkan bahwa sistem pertahanan udara Iran dalam keadaan siaga penuh, dan semua penerbangan di bandara internasional Imam Khomeini telah ditangguhkan.
Media pemerintah Iran, Press TV, mengonfirmasi bahwa ada beberapa korban, tanpa memberikan jumlahnya.
Tonton: Indonesia Beli 48 Jet Tempur KAAN Buatan Turki, Cek Keunggulannya