kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.306   36,00   0,22%
  • IDX 7.109   12,18   0,17%
  • KOMPAS100 1.021   -4,15   -0,40%
  • LQ45 775   -2,51   -0,32%
  • ISSI 233   -0,70   -0,30%
  • IDX30 400   -1,51   -0,38%
  • IDXHIDIV20 460   -1,67   -0,36%
  • IDX80 115   -0,39   -0,34%
  • IDXV30 116   -0,42   -0,36%
  • IDXQ30 128   -0,62   -0,48%

Jeff Bezos dan Empat Anaknya, Kisah Keluarga di Balik Kesuksesan Amazon


Selasa, 15 Juli 2025 / 05:05 WIB
Jeff Bezos dan Empat Anaknya, Kisah Keluarga di Balik Kesuksesan Amazon
Pendiri Amazon, Jeff Bezos, meninggalkan hotel Aman Venice, pada hari kedua perayaan pernikahan Bezos dan jurnalis Lauren Sanchez, di Venice, Italia, 27 Juni 2025. Jeff Bezos, pendiri Amazon dan salah satu orang terkaya di dunia, menjalani peran lain yang tak kalah penting: sebagai ayah dari empat


Sumber: Times of India | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - Jeff Bezos, pendiri Amazon dan salah satu orang terkaya di dunia, menjalani peran lain yang tak kalah penting: sebagai ayah dari empat anak hasil pernikahannya dengan mantan istri, MacKenzie Scott.

Meskipun dikenal luas di dunia bisnis dan teknologi, Bezos dan Scott menjaga ketat privasi keluarga mereka, termasuk kehidupan anak-anak.

Jeff Bezos dan MacKenzie Scott menikah selama 25 tahun sebelum bercerai pada 2019. Selama masa pernikahan, mereka membesarkan empat anak—tiga putra kandung dan satu putri angkat dari Tiongkok.

Hingga kini, hanya nama anak sulung mereka yang diketahui publik, yakni Preston Bezos, yang lahir pada tahun 2000 dan dinamai dari nama tengah Jeff Bezos sendiri.

Baca Juga: 3 Kiat Jeff Bezos yang Bisa Selamatkan Pensiunan dari Bencana Finansial

Meskipun sangat menjaga privasi, keluarga ini pernah tampil di depan publik pada tahun 2016 dalam pemutaran film *Star Trek Beyond*, di mana keempat anak Bezos terlihat bersama kedua orang tuanya di karpet merah.

Pada 2019, Preston kembali terlihat menemani sang ayah dalam ajang *American Portrait Gala* di Galeri Potret Nasional Smithsonian, Washington, D.C.

Nilai-Nilai Pengasuhan

Dalam beberapa kesempatan, Bezos mengungkapkan gaya pengasuhannya yang mengedepankan semangat, kemandirian, dan pembelajaran langsung.

Ia mencontohkan pendekatan ini dengan membiarkan anak-anaknya menggunakan pisau sejak usia empat tahun dan perkakas listrik sejak usia tujuh tahun.

Pendekatan ini selaras dengan pandangan MacKenzie Scott, yang pernah menyatakan, "Saya lebih suka punya anak dengan sembilan jari daripada anak yang tak punya sumber daya."

Bezos juga mengaku menjadikan waktu bersama keluarga sebagai prioritas, di tengah padatnya tanggung jawab sebagai pemimpin Amazon.

Ia menikmati pagi santai bersama anak-anak, membaca koran, sarapan, hingga mencuci piring di malam hari. Bezos kerap menasihati anak-anaknya untuk mengikuti hasrat mereka, bukan sekadar mengejar gengsi.

Baca Juga: Jeff Bezos Ungkap Rahasia Sukses, Jadikan Panggilan Hidup Sebagai Karier

"Apa pun yang kamu lakukan, pilihlah sesuatu yang bisa kamu jadikan hasrat... Itu akan memudahkan untuk bekerja keras," ujarnya.

Nilai-nilai ini banyak terinspirasi dari ayah angkatnya, Miguel "Mike" Bezos, seorang imigran asal Kuba yang ia sebut sebagai sosok panutan yang penuh kasih, pekerja keras, dan optimistis.

Kehidupan Setelah Perceraian

Setelah perceraian diumumkan pada awal 2019, Bezos dan Scott menyatakan komitmen mereka untuk terus mendampingi anak-anak sebagai orang tua bersama.

Dalam pernyataan bersama, mereka menyebut diri sebagai "sahabat dekat" dan mitra yang suportif dalam membesarkan anak-anak. Ketika perceraian mereka resmi beberapa bulan kemudian, keduanya kembali menegaskan rasa hormat dan dukungan satu sama lain.

Scott menyampaikan bahwa Bezos "menantikan fase selanjutnya sebagai orang tua bersama dan sahabat," sementara Bezos mengungkapkan rasa syukurnya atas kebaikan Scott dan berharap hubungan baru mereka tetap positif.

Baca Juga: Begini Cara Jeff Bezos Mendapatkan Cuan dan Jadi Miliarder Dunia

Kini, saat Bezos menjalani kehidupan baru bersama istrinya, Lauren Sánchez, ia tetap mempertahankan batas privasi yang ketat bagi anak-anaknya.

Sesekali ia berbagi pandangan bijak mengenai nilai-nilai yang ingin ia wariskan, namun tetap menempatkan keluarga sebagai prioritas utama di balik gemerlap karier dan bisnisnya.

Selanjutnya: Pasar AS Menyempit, Indonesia Buka Pasar Uni Eropa

Menarik Dibaca: Kekhawatiran Kehilangan Pekerjaan Karena AI Meningkat Tajam di Tahun 2025


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×