kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Kapal China dekati kapal Petronas Malaysia di Laut China Selatan, apa yang terjadi?


Sabtu, 18 April 2020 / 10:12 WIB
Kapal China dekati kapal Petronas Malaysia di Laut China Selatan, apa yang terjadi?
ILUSTRASI. Ilustrasi Laut China Selatan. REUTERS/Beawiharta


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Zubil Mat Som, kepala badan penegakan maritim Malaysia, mengkonfirmasi bahwa Haiyang Dizhi 8 berada di perairan Malaysia, harian berbahasa Melayu Harian Metro melaporkan.
"Kami tidak tahu tujuannya tetapi tidak melakukan kegiatan melawan hukum," katanya, menurut laporan itu.

Baca Juga: China kirim kapal induk dekati Jepang saat angkatan laut AS berjuang melawan corona

Kementerian luar negeri China dan Vietnam tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Haiyang Dizhi 8 berjarak 324 km (200 mil) di lepas pantai Malaysia, di dalam zona ekonomi eksklusif Malaysia, data Lalu Lintas Laut menunjukkan.

Capella Barat tidak terlihat pada data pelacakan, tetapi sumber-sumber keamanan mengatakan kapal itu di daerah tersebut. 

Baca Juga: Kapal induk China bergerak di pasifik, Taiwan kerahkan kapal perang

Inisiatif Transparansi Maritim Asia, sebuah lembaga think tank yang berbasis di Washington DC, telah mengisyaratkan kehadiran kapal China tersebut di sana sejak Oktober.

China mengklaim hampir semua Laut China Selatan yang kaya energi, yang juga merupakan rute perdagangan utama setiap tahun. Filipina, Brunei, Vietnam, Malaysia, dan Taiwan memiliki klaim yang tumpang tindih atas wilayah ini.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×