kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.321   -28,00   -0,17%
  • IDX 7.385   98,37   1,35%
  • KOMPAS100 1.043   4,18   0,40%
  • LQ45 790   2,44   0,31%
  • ISSI 245   3,70   1,53%
  • IDX30 409   1,41   0,35%
  • IDXHIDIV20 468   1,53   0,33%
  • IDX80 117   0,47   0,40%
  • IDXV30 119   0,68   0,57%
  • IDXQ30 130   0,23   0,18%

Kekayaan Elon Musk Menguap Rp 434 Triliun Akibat Perseteruan dengan Trump


Jumat, 06 Juni 2025 / 12:32 WIB
Kekayaan Elon Musk Menguap Rp 434 Triliun Akibat Perseteruan dengan Trump
ILUSTRASI. CEO Tesla Elon Musk menaiki Air Force One bersama Presiden Amerika Serikat Donald Trump (tidak terlihat) saat mereka berangkat menuju Philadelphia, Pennsylvania, dari Bandara Municipal Morristown di Morristown, New Jersey, Amerika Serikat, 22 Maret 2025.


Sumber: Forbes | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kekayaan pendiri Tesla, Elon Musk, turun drastis sebesar US$ 26,7 miliar atau sekitar Rp434 triliun (kurs Rp16.264) pada Kamis (5/6/2025), menurut perkiraan Forbes. 

Penurunan ini membuat total kekayaan Musk menyusut menjadi US$ 388 miliar atau sekitar Rp 6.310 triliun dan menjadi salah satu hari terburuk bagi saham Tesla sejak Maret lalu.

Penurunan tajam tersebut terjadi seiring merosotnya saham Tesla sebesar 14% atau US$ 47 per lembar, menjadi US$285. 

Baca Juga: Elon Musk Kecam RUU Pajak dan Belanja Trump! Bahkan Berani Bilang Begini

Anjloknya saham ini terjadi di tengah kondisi pasar yang relatif stabil, dan dipicu oleh meningkatnya ketegangan antara Musk dan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Perseteruan Musk dan Trump makin memanas setelah keduanya saling melontarkan hinaan. Musk mengklaim bahwa Trump tidak akan memenangkan masa jabatan kedua tanpa dukungannya, sementara Trump menuduh Musk menderita "sindrom kebencian terhadap Trump."

Akibatnya, saham Tesla turun ke level terendah dalam empat pekan terakhir, dan kini diperdagangkan lebih dari 40% di bawah rekor tertingginya yang tercatat pada Desember. 

Ketegangan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor terkait kemungkinan perubahan kebijakan regulasi terhadap kendaraan otonom Tesla di bawah pemerintahan Trump.

Baca Juga: Elon Musk Angkat Kaki dari Pemerintahan Donald Trump, Bagaimana Nasib DOGE?

Analis dari Wedbush, Dan Ives, dalam catatannya kepada klien menyatakan bahwa para investor khawatir konflik antara Musk dan Trump dapat berdampak buruk terhadap arah kebijakan regulasi bagi Tesla dalam pengembangan teknologi otonom selama pemerintahan Trump.

Nilai pasar Tesla anjlok lebih dari US$ 150 miliar dalam satu hari, lebih besar dari total kapitalisasi pasar tiga produsen mobil besar Amerika lainnya—Ford, General Motors, dan Rivian—jika digabungkan. Nilai ini juga setara dengan lima kali lipat kekayaan Trump yang saat ini diperkirakan sekitar US$ 5,5 miliar.

Sejak pelantikan Trump pada Januari, di mana Musk sempat hadir dalam acara yang menuai kontroversi, harga saham Tesla telah turun 33%. Sebagai perbandingan, indeks acuan S&P 500 hanya mencatat penurunan kurang dari satu persen dalam periode yang sama.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×