kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Kerusuhan dan demonstrasi melanda Eropa, marah soal pembatasan Covid-19 musim dingin


Selasa, 23 November 2021 / 06:15 WIB
Kerusuhan dan demonstrasi melanda Eropa, marah soal pembatasan Covid-19 musim dingin
ILUSTRASI. Kerusuhan dan aksi protes melanda seluruh Eropa. REUTERS/Fabrizio Bensch


Sumber: Business Insider,BBC,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Ahmed Aboutaleb, walikota Rotterdam, mengatakan aksi protes itu menjadi "pesta kekerasan".

BBC melaporkan, kekerasan baru meletus di kota Belanda lainnya, Den Haag, pada hari Sabtu, ketika pengunjuk rasa melemparkan kembang api dan membakar sepeda. Di sisi lain, polisi bersenjata tongkat menggunakan kuda dan anjing untuk mengendalikan kerusuhan. Sedikitnya tujuh orang juga ditangkap.

Reuters memberitakan, di Wina, Austria, puluhan ribu orang memprotes pembatasan baru dan rencana pemerintah untuk mewajibkan vaksinasi Covid-19 pada Februari tahun depan. Pemerintah mengatakan langkah itu diperlukan karena negara itu tidak memiliki tingkat vaksinasi yang cukup tinggi.

Ribuan orang memprotes di Zagreb, Kroasia, menentang rencana kebijakan kewajiban vaksin bagi pegawai sektor publik, menurut BBC.

Aksi yang sama juga terjadi di Italia. Il Messaggero melaporkan, ribuan orang berkumpul di Milan dan ribuan lainnya berkumpul di Roma. Mereka memprotes "green pass" negara itu, yakni sertifikat yang membuktikan seseorang telah divaksinasi, dites negatif, atau pulih dari Covid-19.

Selanjutnya: Kasus Covid-19 global naik, Kemenkes minta masyarakat waspada




TERBARU

[X]
×