kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Kesepakatan bisnis di April 2020 jadi yang terendah sejak September 2004


Minggu, 03 Mei 2020 / 16:52 WIB
Kesepakatan bisnis di April 2020 jadi yang terendah sejak September 2004
ILUSTRASI. ilustrasi merger dan akuisisi, mergers and acquisitions 


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Pandemi virus corona baru (Covid-19) telah membuat kesepakatan bisnis secara global mengalami perlambatan. Bulan April 2020 merupakan bulan yang terburuk dari sisi pencapaian kesepakatan bisnis.

Berdasarkan data yang dikumpulkan Bloomberg, aksi korporasi merger, akuisisi, dan berkaitan dengan investasi secara global hanya mencapai US$ 93,54 miliar sepanjang April.

Baca Juga: Boris Johnson: Dokter sempat menyiapkan pengumuman kematian saya akibat corona

Volume tersebut hanya sepertiga dari bulan Maret ketika pandemi terjadi. Data ini menandakan bahwa kesepakatan bisnis sepanjang April merupakan capaian terendah sejak September 2004.

Volume merger dan akuisisi telah terpukul oleh gejolak pasar akibat Covid-19. Para pembuat kesepakatan juga mulai bergegas beradaptasi dengan kondisi tersebut untuk bisa menyelesaikan transaksi.

Sementara itu, Telefonica SA dan Liberty Global milik milliarder John Malone tengah mengeksplorasi untuk melakukan penggabungan operasi mereka di Inggris. Kesepakatan itu bahkan membentuk kembali industri telekomunikasi di negara itu.

Menurut sumber Bloomberg dikutip Minggu (3/5), kedua perusahaan itu tengah mendiskusikan penyatuan unit nirkabel O2 milik Telefonica dan bisnis Virgin Media milik Liberty Global. Jika tercapai kesepakatan, transaksi akan segera diumumkan pada pekan depan.

Baca Juga: Ada 657 tambahan kasus corona di Singapura, infeksi di kalangan migran masih tinggi

Kesepakatan dengan dengan Telefonica tersebut akan menambah sejarah panjang pembuatan kesepakatan yang dilakukan oleh Malone, yang terkenal dengan julukan Cabel Cowboy saat berada di garis depan industri televisi berbayar di Amerika tahun 1990an.



TERBARU

[X]
×