kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.409   -26,00   -0,16%
  • IDX 7.175   33,72   0,47%
  • KOMPAS100 1.045   4,13   0,40%
  • LQ45 814   2,46   0,30%
  • ISSI 225   -0,01   0,00%
  • IDX30 426   1,53   0,36%
  • IDXHIDIV20 511   0,29   0,06%
  • IDX80 117   -0,01   -0,01%
  • IDXV30 121   -0,63   -0,52%
  • IDXQ30 140   0,40   0,29%

Kini kasus impor corona jadi risiko utama China


Senin, 16 Maret 2020 / 15:45 WIB
Kini kasus impor corona jadi risiko utama China
ILUSTRASI. Presiden China Xi Jinping mengunjungi Wuhan. China mengatakan bahwa kasus impor corona yang melibatkan pelancong asing kini telah menjadi risiko utama. Xie Huanchi/Xinhua via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

Virus itu tidak mengenal batas, dan pada gilirannya, China tahu betapa sakitnya perasaan Korea Selatan, kata Xi. 

Dia menambahkan bahwa China akan terus mendukung upaya tetangganya untuk menahan virus itu, dan bersedia bekerja sama dengan Korea Selatan untuk membantunya mengatasi kesulitannya sesegera mungkin.

Baca Juga: Asosiasi pesepak bola Italia pesimistis Serie A digelar lagi pada bulan April

Dalam pesannya kepada Presiden Iran Hassan Rouhani, Xi menghargai dukungan dan bantuan dari pemerintah Iran dan orang-orang selama perang China melawan epidemi, dan dia mengatakan bahwa China memberikan bantuan kepada Iran.

China siap untuk meningkatkan kerja sama dengan Iran untuk mengatasi epidemi, kata Xi, menambahkan bahwa ia yakin negara itu pasti akan menang atas wabah itu.

Sementara dalam pesannya kepada Presiden Italia Sergio Mattarella, Xi mengatakan Cina dengan tegas mendukung upaya Italia melawan penyakit itu.

Baca Juga: Inilah pesan simpati Xi Jinping soal virus corona ke seluruh dunia

Xi menunjukkan bahwa hanya melalui solidaritas dan kerja sama yang dapat manusia menghadapi semua jenis risiko dan tantangan global.



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×