Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - PYONGYANG. Foto-foto baru pemimpin Korea Utara Kim Jong-un telah dirilis di tengah spekulasi internasional bahwa kesehatannya memburuk secara signifikan.
Melansir news.com.au, dalam foto tersebut, Kim Jong Un tampak mengenakan jaket putih cerah yang sama seperti dalam rekaman serupa yang dirilis minggu lalu dan pada 2019.
Foto-foto terbaru dari diktator berusia 36 tahun itu diberikan kepada pihak ketiga, yang disediakan oleh Kantor Berita Pusat Korea milik negara KCNA, kepada kantor berita terkemuka Agence France-Presse (AFP).
Baca Juga: Sosok paman Kim Jong Un, sang putra bungsu yang bakal jadi pemimpin Korut selanjutnya
Dalam sebuah pernyataannya, AFP mengatakan "tidak dapat secara independen memverifikasi keaslian, lokasi, tanggal dan konten" dari gambar-gambar tersebut, yang dikatakan diambil pada hari Selasa, 25 Agustus 2020 dan diberikan pada hari Rabu. Dalam keterangannya, Kim Jong Un disebut tengah mengadakan konferensi politik tingkat tinggi ketiganya.
Masih melansir news.com.au, gambar-gambar itu juga diterbitkan di surat kabar Rodong Sinmun Korea Utara, yang dianggap sebagai corong Partai Buruh yang berkuasa.
Baca Juga: Pakar Korea Utara ini berharap adik Kim Jon Un tidak jadi pemimpin tertinggi
KCNA melaporkan, Kim memimpin pertemuan pada hari Selasa dan menilai banyak kecacatan dalam pekerjaan anti-epidemi darurat negara untuk memeriksa masuknya virus ganas corona.
Badan tersebut mengatakan dia membahas sejumlah kekurangan terkait upaya pencegahan dan menyerukan tindakan yang lebih kuat untuk menghilangkan kekurangan tersebut.
Hingga saat ini, Korea Utara belum secara resmi mengakui satu pun kasus Covid-19 meskipun muncul di negara tetangga China.
Baca Juga: Kim Jong Un diduga koma setelah operasi jantung, pamannya akan ambil alih kekuasaan
Sebelumnya, Kim tampil dalam keadaan sehat di TV Korea Utara minggu lalu, duduk di depan latar belakang merah yang sama dengan gaya rambut yang sama seperti di bulan Desember.
KCNA melaporkan: “Rapat Pleno ke-6 Komite Sentral ke-7 Partai Buruh Korea diadakan di gedung kantor Komite Pusat Partai, staf jenderal tertinggi revolusi Korea, pada 19 Agustus, Juche 109 ( 2020). "
Baca Juga: Korea Utara berhasil tembakkan rudal balistik dari kapal selam, Korea Selatan siaga
"Pemimpin Tertinggi Kim Jong-un yang dihormati memimpin pertemuan itu dan menyampaikan pidato bersejarah," demikian penjelasan KCNA.
Dalam pidatonya yang terakhir, tanpa kacamatanya seperti yang digambarkan pada dua kesempatan lainnya, Kim juga dikabarkan menyerukan kesiapan menghadapi Topan Bavi yang diperkirakan akan melanda negara itu pada Kamis pagi.
Kim juga mengatur tugas untuk berbagai departemen, mengatakan mencegah korban jiwa dan kerusakan tanaman secara menyeluruh adalah "penting", demikian laporan KCNA.
Sebelumnya diberitakan, ejumlah laporan media luar negeri memberitakan, paman Kim Jong Un disebut-sebut akan mengambil alih tampuk kekuasaan di Korea Utara menyusul klaim bahwa diktator itu telah koma selama berbulan-bulan dan foto dirinya di depan umum tahun ini dipalsukan.
Baca Juga: Dugaan Kim Jong Un sakit menguat, ini alasannya
Melansir Daily Star, diktator Korea Utara itu jarang terlihat di depan umum di sepanjang tahun ini yang memicu spekulasi bahwa dia sakit keras setelah melakukan "operasi jantung yang gagal".
Minggu lalu, mata-mata Korea Selatan melaporkan, pria berusia 36 tahun itu telah menyerahkan sebagian wewenang kepada saudara perempuannya dan sejumlah pembantu dekatnya.
Baca Juga: Putra terakhir pendiri Korut disebut-sebut akan menggantikan Kim Jong Un
Chang Song-min, mantan ajudan mantan presiden Korea Selatan Kim Dae-jung, mengklaim adik pemimpin Korut Kim Yo-jong yang kini berusia 33 tahun akan mengambil alih sebagai pemimpin Korea Utara.
Tapi sekarang, sebuah sumber di dinas intelijen Selatan telah mengklaim kepada NK News bahwa saudara tiri Kim Jong-iI, yang notabene merupakan paman Kim Jong-un, akan mengambil alih kekuasaan.
Kim Pyong-iI, 65 tahun, adalah putra terakhir yang diketahui dari pendiri negara Kim II Sung - kakek Kim Jong-un.
Chang mengatakan, foto-foto diktator yang beredar di media Korea Utara adalah palsu dan diktator itu sebenarnya dalam keadaan koma.
Berbicara dengan media lokal, Chang Song-min berkata: "Saya menilai dia sedang koma, tetapi hidupnya belum berakhir."
