kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.327.000   -23.000   -0,98%
  • USD/IDR 16.638   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.029   -242,44   -2,93%
  • KOMPAS100 1.117   -30,71   -2,68%
  • LQ45 817   -11,50   -1,39%
  • ISSI 280   -10,23   -3,52%
  • IDX30 429   -5,20   -1,20%
  • IDXHIDIV20 498   -0,96   -0,19%
  • IDX80 125   -2,18   -1,71%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,58%
  • IDXQ30 138   -0,49   -0,36%

Laba Industri China Naik 21,6% di September, Sinyal Pemulihan Ekonomi Mulai Terlihat


Senin, 27 Oktober 2025 / 09:49 WIB
Laba Industri China Naik 21,6% di September, Sinyal Pemulihan Ekonomi Mulai Terlihat
ILUSTRASI. A drone view shows ships and containers at the port in Qingdao, Shandong province, China October 20, 2025. China Daily via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Laba industri China kembali meningkat untuk bulan kedua berturut-turut pada September 2025.

Memberikan sinyal positif bahwa ekonomi terbesar kedua di dunia mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan meskipun masih dihadapkan pada lemahnya permintaan domestik dan ketidakpastian perdagangan global.

Data Biro Statistik Nasional China (NBS) yang dirilis Senin (27/10/2025) mencatat, laba industri naik 21,6% secara tahunan (YoY) pada Septembe, laju tercepat sejak November 2023 setelah sebelumnya tumbuh 20,4% pada Agustus.

Baca Juga: Won Korea Selatan dan Peso Filipina Pimpin Penguatan Mata Uang Asia Senin (27/10)

Secara kumulatif, laba industri sepanjang Januari–September 2025 naik 3,2%, meningkat dibanding kenaikan 0,9% pada periode Januari–Agustus.

“Pertumbuhan laba industri didorong terutama oleh sektor manufaktur teknologi tinggi dan peralatan, dengan kontribusi tambahan dari basis perbandingan yang rendah tahun lalu,” ujar Yu Weining, pejabat statistik NBS.

Dukungan Ekspor dan Sektor Manufaktur Canggih

Meningkatnya laba industri memberi sedikit kelegaan bagi pemerintah setelah ekonomi China melambat ke level terendah dalam setahun pada kuartal III-2025.

Meski demikian, kinerja ekspor yang melebihi perkiraan berhasil menahan penurunan lebih dalam akibat lemahnya konsumsi domestik.

Baca Juga: Tarif dan Rare Earths Jadi Titik Temu Baru AS–China di Tengah Ketegangan Dagang

Namun, ketegangan dagang yang terus meningkat antara Beijing dan Washington masih membayangi prospek jangka menengah sektor manufaktur.

Ekonom dari Nomura menilai lonjakan laba sejak Agustus sebagian besar disebabkan oleh efek basis yang rendah, sehingga pemulihan pendapatan korporasi masih perlu dicermati.

“Kenaikan laba ini perlu dilihat dengan hati-hati, karena sebagian didorong faktor musiman dan basis data yang lemah,” tulis analis Nomura dalam laporan risetnya.

Performa Beragam antar Sektor dan Jenis Perusahaan

Sementara itu, lemahnya permintaan domestik masih menekan sektor konsumsi non-esensial.

Baca Juga: Bomber Nuklir China Terbang Dekat Taiwan, Tegang Jelang Pertemuan Trump–Xi

Contohnya, Zhangzhou Pientzehuang Pharmaceutical Co, produsen obat tradisional besar di China, melaporkan penurunan laba bersih 28,8% pada kuartal III-2025, menandai penurunan dua kuartal berturut-turut.

Data NBS juga menunjukkan bahwa:

  • Perusahaan milik negara (BUMN) mencatat penurunan laba 0,3%,
  • Perusahaan swasta membukukan kenaikan laba 5,1%,
  • Perusahaan asing naik 4,9% pada periode Januari–September.

Prioritas Pemerintah: Permintaan Domestik dan Swasembada Teknologi

Dalam rencana lima tahun terbaru, pemerintah China menegaskan kembali komitmennya untuk meningkatkan permintaan konsumsi domestik dan membangun sistem industri modern yang mendukung kemandirian teknologi.

Baca Juga: Harga Emas Turun ke US$4.092 Senin (27/10) Pagi, Tertekan Sinyal Dagang AS - China

Kebijakan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Beijing untuk menjaga ketahanan ekonomi di tengah persaingan industri dengan Amerika Serikat (AS) yang semakin intens.

Data laba industri mencakup perusahaan dengan pendapatan tahunan minimal 20 juta yuan (sekitar US$ 2,81 juta) dari kegiatan utamanya.

Selanjutnya: Grafik Harga Emas Antam Hari Ini (27 Oktober 2025), Naik atau Turun?

Menarik Dibaca: Rayakan Gajian dengan Deretan Promo Payday Oktober 2025, dari Starbucks hingga HokBen




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×