kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.400   19,00   0,12%
  • IDX 7.913   59,09   0,75%
  • KOMPAS100 1.109   7,94   0,72%
  • LQ45 808   3,75   0,47%
  • ISSI 270   2,24   0,84%
  • IDX30 420   2,27   0,54%
  • IDXHIDIV20 487   2,69   0,56%
  • IDX80 122   0,70   0,58%
  • IDXV30 134   0,45   0,34%
  • IDXQ30 135   0,94   0,70%

NATO: China semakin dekat, kami perlu merespons bersama sebagai aliansi


Senin, 14 Juni 2021 / 23:15 WIB
NATO: China semakin dekat, kami perlu merespons bersama sebagai aliansi


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

Sekutu kemungkinan akan mencap China sebagai risiko keamanan bagi aliansi Barat untuk pertama kalinya, sehari setelah negara-negara Kelompok Tujuh (G7) mengeluarkan pernyataan tentang hak asasi manusia di China dan Taiwan.

Biden menyebutkan, baik Rusia maupun China tidak bertindak "dengan cara yang konsisten dengan apa yang kami harapkan", mengacu pada upaya Barat sejak pertengahan 1990-an untuk membawa kedua negara itu ke dalam demokrasi liberal.

Para pemimpin Sekutu khawatir tentang pembangunan kekuatan militer Rusia baru-baru ini di dekat Ukraina, serta serangan rahasia dan siber untuk melemahkan negara-negara Barat, meskipun Moskow membantah melakukan itu. 

Sementara China tidak lagi dilihat sebagai mitra dagang yang ramah.

Selanjutnya: Bikin panas China, Jepang, AS, dan Prancis gelar latihan militer gabungan




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×