kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Pasukan Israel Serang Tepi Barat Palestina, Lima Warga Palestina Meninggal


Minggu, 05 Mei 2024 / 17:35 WIB
Pasukan Israel Serang Tepi Barat Palestina, Lima Warga Palestina Meninggal
ILUSTRASI. Palestinians inspect the site of an Israeli strike on a house, amid the ongoing conflict between Israel and Hamas, in Rafah, in the southern Gaza Strip May 5, 2024. REUTERS/Hatem Khaled TPX IMAGES OF THE DAY


Sumber: Reuters | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - TULKARM, Tepi Barat Palestina - Pasukan Israel Kembali menembak mati warga Palestina dalam serangan Sabtu di sebuah desa dekat kota Tulkarem di Tepi Barat Palestina yang diduduki Israel. Penembakan ini dilaporkan kantor berita resmi Palestina Wafa, yang mengutip sumber-sumber apparat keamanan Palestina.

Sumber keamanan dan laporan reporter Reuters di lokasi kejadian mengatakan bahwa pasukan Israel telah mengambil beberapa jenazah setelah melakukan penggerebekan di desa Deir al-Ghusun. Militer Israel mengklaim  pihaknya melakukan “kegiatan kontraterorisme di wilayah tersebut”.

Baca Juga: Tentara Israel Tembak 6 Warga Palestina di Tepi Barat

Operasi hari Sabtu di dekat Tulkarem, sebuah kota yang menjadi titik konflik, adalah yang terbaru dari serangkaian bentrokan di Tepi Barat yang diduduki antara pasukan Israel dan warga Palestina yang telah meningkat selama lebih dari dua tahun tetapi intensitasnya semakin meningkat sejak serangan pejuang Hamas terhadap wilayah Israel bulan Oktober tahun lalu.

Setidaknya 460 warga Palestina telah dibunuh oleh pasukan Israel atau pemukim Yahudi di Tepi Barat atau Yerusalem Timur sejak 7 Oktober, menurut catatan Kementerian Kesehatan Palestina. Kebanyakan dari mereka adalah pejuang bersenjata, namun para pemuda pelempar batu dan warga sipil yang tidak terlibat, juga terbunuh dalam serangan besar tantara pendudukan Israel.

Palestina menginginkan Tepi Barat dan Gaza, yang direbut Israel dalam perang Timur Tengah tahun 1967, sebagai inti negara merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Baca Juga: Menkeu Israel: Lebih Baik Warga Palestina di Gaza Pindah ke Negara Lain

Perundingan yang didukung AS untuk mencapai kesepakatan antara Israel dan Palestina telah terhenti selama satu dekade terakhir, namun perang Gaza telah meningkatkan tekanan bagi kebangkitan upaya untuk mencapai solusi dua negara.

Menurut pejabat kesehatan di daerah wilayah yang dikuasai Pejuang Hamas serangan dan genosida Israel sejak Oktober telah menewaskan lebih dari 34.000 warga Palestina di Jalur Gaza. 

Perang dimulai ketika militan Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober, yang disebut Israel telah menewaskan 1.200 orang dan menculik 252 orang lainnya, 133 di antaranya diyakini masih ditahan di Gaza, menurut penghitungan Israel.



TERBARU

[X]
×