kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Pemilu Turki: Erdogan Bakal Kunjungi Wilayah Terdampak Gempa Jelang Putaran Kedua


Rabu, 17 Mei 2023 / 10:08 WIB
Pemilu Turki: Erdogan Bakal Kunjungi Wilayah Terdampak Gempa Jelang Putaran Kedua
ILUSTRASI. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers KTT G20 di Media Center, BICC, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (16/11/2022).


Sumber: Daily Sabah | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - ANKARA. Jelang pemungutan suara putaran kedua pada 28 Mei nanti, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengaku tidak memiliki rencana untuk mengumpulkan massa. Namun, Erdogan mengisyaratkan akan berkunjung ke lokasi gempa untuk menemui para korban.

Dikutip Daily Sabah dari CNN Turk hari Selasa (16/5), Erdogan kabarnya akan memulai kunjungannya ke wilayah terdampak gempa pada akhir pekan ini. Di sana, Erdogan akan melakukan pertemuan besar dengan para korban.

"Saya akan mengunjungi beberapa bagian wilayah gempa selama akhir pekan. Saya tidak berencana untuk mengadakan aksi pengumpulan massa, tetapi kami mungkin mengadakan pertemuan seperti itu di zona gempa," kata Erdogan.

Erdogan turut menyampaikan terima kasih kepada semua warga negara karena telah berpartisipasi dalam pemilu Turki tahun ini, terlepas dari kepada siapa suara mereka di diberikan.

"Anda semua telah melindungi demokrasi dan berkontribusi pada masa depan negara," lanjut Erdogan.

Baca Juga: Pemilu Turki: Sempat Diragukan, Erdogan Masih Mampu Unggul

Siap untuk Putaran Kedua

Pada hari Selasa, Erdogan telah menyelesaikan pembicaraan dengan semua pemimpin Aliansi Rakyat. Dia pun mengatakan bloknya dan Partai Keadilan dan Pembangunan (AK Party) telah memulai persiapan untuk 28 Mei dan akan memanfaatkan sebaik-baiknya waktu yang ada.

"Kami tetap pada semua janji kami yang dibuat selama kampanye, dan kami akan memulai implementasi setelah pendukung kami memberi kami izin pada 28 Mei," kata Erdogan.

Tidak lupa, Erdogan juga melayangkan kritik kepada kubu oposisi, Partai Rakyat Republik (CHP), yang telah memberikan komentar negatif kepada para korban gempa yang masih mau memiliki Erdogan.

Beberapa dari mereka mengatakan bahwa korban gempa yang memilih partai yang berkuasa seharusnya tewas dalam gempa bumi mematikan pada 6 Februari.

Baca Juga: Pemilu Turki: Erdogan Berpeluang Melanjutkan 20 Tahun Kekuasaannya

Erdogan telah berjanji untuk membangun kembali wilayah selatan negara itu dengan mendirikan total 650.000 rumah baru, 319.000 di antaranya akan selesai dalam satu tahun.

Erdogan juga mengkritik lembaga survei karena hasil survei mereka yang dimanipulasi.

"Oposisi utama CHP telah berubah menjadi partai survei sementara Partai AK menjadi partai kotak suara," sindir Erdogan.

Sebagian besar perusahaan survei di Turki memperkirakan bahwa Kilicdaroglu akan memenangkan pemilu Turki dengan selisih yang besar di putaran pertama.

Tapi, hasil pemungutan suara menunjukkan hasil sebaliknya. Erdogan mendapat 49,51%, sementara Kilicdaroglu, berhasil meraih 44,88% suara.

Jika situasinya belum berubah hingga 28 Mei nanti, Erdogan berpeluang besar untuk meneruskan kekuasaannya yang sudah berlangsung 20 tahun.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×