kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.794   37,00   0,22%
  • IDX 8.646   36,29   0,42%
  • KOMPAS100 1.197   8,91   0,75%
  • LQ45 860   6,19   0,73%
  • ISSI 309   1,58   0,51%
  • IDX30 440   1,54   0,35%
  • IDXHIDIV20 513   2,02   0,39%
  • IDX80 134   0,88   0,66%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 141   0,83   0,59%

Pendanaan Startup Israel Capai Rekor US$ 15,6 Miliar pada 2025 Meski Ada Konflik


Senin, 22 Desember 2025 / 23:29 WIB
Pendanaan Startup Israel Capai Rekor US$ 15,6 Miliar pada 2025 Meski Ada Konflik
ILUSTRASI. Ilustrasi artificial intelligence, AI (KONTAN/Panji Indra)


Sumber: Reuters | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JERUSALEM. Perusahaan teknologi tinggi Israel berhasil mengumpulkan pendanaan swasta sebesar US$ 15,6 miliar pada 2025, meningkat dari US$ 12,2 miliar pada 2024, menurut laporan Startup Nation Central (SNC) yang dirilis Senin (22/12/2025), mengacu pada data awal.

Sektor teknologi Israel, yang dianggap sebagai salah satu yang terbesar di dunia, menyumbang sekitar 20% dari PDB, 15% lapangan kerja, dan lebih dari setengah ekspor Israel. Sektor ini tetap tangguh meskipun konflik di Gaza yang dimulai pada 2023. Pada tahun konflik pertama, total pendanaan mencapai US$ 10 miliar.

Raksasa global seperti Nvidia pada 2025 mengumumkan akan memperluas kehadiran fisik dan talenta mereka di Israel. Meski jumlah kesepakatan pendanaan hanya 717 transaksi, terendah dalam dekade terakhir, nilai setiap transaksi cenderung lebih tinggi. Rata-rata pendanaan swasta tercatat US$ 10 juta, meningkat 67% dibanding 2024, menurut SNC.

Baca Juga: Cintas Ajukan Tawaran Baru US$ 5,2 Miliar untuk Akuisisi UniFirst

“2025 bukan sekadar kembali ke bisnis seperti biasa; ini adalah pergeseran menuju kematangan dan keyakinan tinggi,” kata Avi Hasson, CEO SNC.

Kegiatan merger dan akuisisi (M&A) juga mencapai rekor dengan total nilai US$ 74,3 miliar dari 150 transaksi. Transaksi terbesar dipimpin oleh pembelian Wiz oleh Alphabet senilai US$ 32 miliar dan akuisisi CyberArk oleh Palo Alto Networks senilai US$ 25 miliar.

SNC menyebutkan tingginya aktivitas M&A di Israel mencerminkan upaya perusahaan multinasional untuk mengamankan inovasi kritis. “Perusahaan-perusahaan ini secara efektif mengubah startup Israel menjadi pusat R&D generasi berikutnya, sekaligus membuka jalan untuk akuisisi lebih lanjut,” tambahnya.

Untuk pendanaan startup Israel pada 2025, pendanaan terbesar berasal dari putaran tahap menengah sebesar US$ 5,2 miliar, diikuti investasi tahap awal US$ 3,9 miliar dan tahap lanjut US$ 2,5 miliar. Beberapa perusahaan Israel juga melakukan penawaran umum perdana (IPO), mengumpulkan lebih dari US$ 10 miliar.

Selanjutnya: Telkomsat Perkuat Konektivitas Digital Nasional Lewat Satelit

Menarik Dibaca: Kesehatan Mental Ibu: Prenagen Ajak Moms Jujur dengan Perasaan




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×