Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - FLORIDA. Ada cerita menegangkan dari Florida. Jaringan berita di Florida sedang mencari penumpang misterius yang mendaratkan pesawat sendirian setelah pilotnya pingsan.
Melansir BBC, suara pria tak dikenal itu terdengar dalam rekaman penerbangan umum yang mengatakan kepada menara bandara bahwa dia "tidak tahu bagaimana menghentikan pesawat".
Mendapat laporan tersebut, pengendali lalu lintas udara yang mengajar pilot baru membantu membimbing pria itu ke Bandara Internasional Palm Beach pada hari Selasa.
Keduanya bertemu di landasan untuk berpelukan, tetapi dilaporkan tidak bertukar nama.
"Saya mendapat situasi serius di sini. Pilot saya tidak sadarkan diri," kata pria itu melalui radio dari sekitar 2.750 meter di udara.
Ditanya tentang posisinya, dia menjawab: "Saya tidak tahu."
Baca Juga: China Temukan Kotak Hitam Pertama dari China Eastern Airlines yang Jatuh
Dia hanya mengatakan bahwa dia bisa melihat pantai Florida di depannya.
"Pertahankan ketinggian sayap dan coba ikuti pantai, baik ke utara atau selatan," kata pengawas lalu lintas udara kepadanya. "Kami sedang berusaha mencarimu."
Penumpang itu juga mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui hal apapun tentang pendaratan pesawat.
"Saya tidak tahu bagaimana menghentikan pesawat," kata sang penumpang. "Aku tidak tahu bagaimana melakukan apa pun."
Robert Morgan, pengawas lalu lintas udara di Bandara Internasional Palm Beach, sedang istirahat ketika seorang rekan datang untuk memperingatkan dia tentang situasi tersebut.
Baca Juga: Black Box Kedua Milik China Eastern Airlines Akhirnya Ditemukan
Seorang instruktur penerbangan lama dengan lebih dari 20 tahun di kontrol lalu lintas udara, Morgan tidak pernah menerbangkan model tertentu - mesin tunggal Cessna 208 - tetapi mampu menggunakan peta kokpit pesawat untuk memberikan instruksi kepada penerbang.
"Saya tahu pesawat itu terbang seperti pesawat lain. Saya hanya tahu saya harus membuatnya tetap tenang, mengarahkannya ke landasan dan memberitahunya bagaimana mengurangi tenaga sehingga dia bisa turun ke darat," kata Morgan kepada WPBF-TV.
Dalam rekaman itu, Morgan terdengar mengajari pria itu untuk "mendorong ke depan pada kontrol dan turun dengan kecepatan yang sangat lambat" saat dia mendekati pendaratan.
"Sebelum saya menyadarinya, dia berkata, 'Saya sudah mendarat. Bagaimana cara mematikannya?'" kenang Morgan.
Sang penumpang dan Morgan kemudian bertemu di landasan, di mana mereka berpelukan dan mengambil foto. Tetapi dalam kegembiraannya, Morgan tidak pernah mendengar nama pria itu, seorang reporter WPBF mengatakan kepada BBC News pada hari Rabu.
Nama itu juga tidak tercatat dalam pertukaran radio yang diarsipkan.
"Saya merasa seperti akan menangis saat itu, karena saya memiliki begitu banyak adrenalin," kata Morgan kepada CNN.
"Itu adalah momen yang emosional. Dia mengatakan bahwa dia hanya ingin pulang ke rumah istrinya yang sedang hamil... Dan itu terasa lebih baik."
Mengutip New York Times, F.A.A. mengatakan, pesawat Cessna 208 bermesin tunggal itu mendarat sekitar pukul 12:30. di Bandara Internasional Palm Beach.
Pesawat telah berangkat dari Marsh Harbor di Bahama satu setengah jam sebelumnya, menurut Flight Aware, sebuah situs web pelacakan penerbangan.
Baca Juga: Pesawat Boeing Milik China Eastern Airlines Jatuh di China
Hanya tiga orang di dalamnya, pilot dan dua penumpang. Namun, nama mereka tidak dirilis.
Menurut postingan blog F.A.A., pada siang hari, sekitar satu jam setelah penerbangan, pilot mengatakan bahwa dia tidak enak badan dan bersandar pada kontrol.
Pesawat menukik tajam dan berbelok tajam, memaksa salah satu penumpang untuk mengambil alih selama penerbangan dan menstabilkan pesawat.
