Sumber: Al Jazeera | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Amerika Serikat (AS), dengan populasi sekitar 335 juta jiwa, adalah negara dengan beragam aspek ekonomi, geografi, dan demografi.
Sebagai negara yang akan menggelar pemilihan pada tanggal 5 November, berbagai faktor akan memengaruhi pilihan para pemilih.
Ekonomi AS: Negara dengan Produk Domestik Bruto Terbesar
Amerika Serikat adalah pemimpin dalam ekonomi global dengan Produk Domestik Bruto (PDB) senilai US$29 triliun. Di dalam negeri, negara bagian yang memegang peran ekonomi terbesar adalah:
California dengan PDB US$4,08 triliun, setara dengan ekonomi Jepang.
Texas dengan PDB US$2,69 triliun, setara dengan ekonomi Prancis.
New York dengan PDB US$2,28 triliun, setara dengan ekonomi Italia.
Baca Juga: Elon Musk Effect, Bagaimana Dampak Orang Terkaya di Dunia terhadap Demokrasi AS?
Tingkat Pengangguran Tertinggi dan Terendah di Amerika Serikat
Dalam persaingan politik, isu pengangguran sering menjadi sorotan. Data dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada Oktober menunjukkan tingkat pengangguran nasional mencapai 4,1 persen. Negara bagian dengan tingkat pengangguran tertinggi adalah:
District of Columbia: 5,7 persen
Nevada: 5,5 persen
California: 5,3 persen
Sementara itu, negara bagian dengan tingkat pengangguran terendah adalah:
South Dakota: 2 persen
Vermont: 2,2 persen
North Dakota: 2,3 persen
Baca Juga: Kapan Kita Bisa Mengetahui Hasil Pemilu AS?
Upah Minimum di Setiap Negara Bagian
Demokrat telah menyoroti upah minimum federal, yang saat ini US$7,25 per jam dan tidak berubah sejak 2009. Di sisi lain, beberapa negara bagian menetapkan upah minimum lebih tinggi, antara lain:
District of Columbia: US$17 per jam
Washington: US$16,28 per jam
California: US$16 per jam
Sementara itu, negara bagian seperti Georgia dan Wyoming memiliki upah minimum hanya US$5,15, di bawah standar federal.
Pajak Penghasilan Tertinggi di Negara Bagian AS
Pajak penghasilan progresif diterapkan di beberapa negara bagian AS. Tingkat pajak tertinggi adalah:
California: 13,3 persen
Hawaii: 11 persen
New York: 10,9 persen
Sebaliknya, beberapa negara bagian seperti Alaska, Florida, dan Texas tidak memiliki pajak penghasilan.
Baca Juga: Cermati Proyeksi dan Rekomendasi Saham Jelang Pemilu AS
Homelessness: Tingkat Tunawisma di AS
Tunawisma meningkat secara signifikan di AS. Berdasarkan Laporan Penilaian Tunawisma Tahunan 2023, terdapat 20 tunawisma per 10.000 orang secara nasional. Negara bagian dengan tingkat tertinggi adalah:
District of Columbia: 72 tunawisma per 10.000 orang
New York: 52 tunawisma per 10.000 orang
Vermont: 51 tunawisma per 10.000 orang
Sementara itu, negara bagian seperti Mississippi dan Alabama memiliki tingkat tunawisma terendah.
Populasi dan Kepadatan Penduduk
Amerika Serikat, sebagai negara dengan populasi terbesar ketiga di dunia, memiliki distribusi populasi yang tidak merata.
California adalah negara bagian dengan populasi tertinggi mencapai 39 juta orang, diikuti oleh Texas dengan 30 juta dan Florida sekitar 22 juta.
Negara bagian yang paling sedikit penduduknya adalah Wyoming, dengan kurang dari 600.000 penduduk.
Baca Juga: Pilpres AS Kian Dekat, Kamala Harris Mencari Dukungan Kaum Pria di Serikat Buruh
Kelahiran di Luar Negeri dan Konsentrasi Etnis
Masalah imigrasi menjadi isu penting dalam pemilu 2024, terutama di kalangan pendukung Trump.
Sekitar 27 persen penduduk California lahir di luar negeri, tertinggi dibandingkan negara bagian lain, diikuti oleh New Jersey (24 persen) dan New York (23 persen).
Berdasarkan Sensus AS 2020, kelompok ras terbesar adalah populasi kulit putih non-Hispanik dengan 57,8 persen.
Usia Pemilih dan Kelompok Pemuda
Blok pemilih muda memainkan peran penting di negara bagian tertentu. Utah memiliki kelompok pemilih berusia 18-24 tahun terbesar, mencapai 12 persen dari total populasi negara bagian tersebut.
Tingkat Kematian Ibu Tertinggi
Angka kematian ibu di AS mencapai 22 kematian per 100.000 kelahiran hidup. Negara bagian dengan tingkat tertinggi adalah Arkansas, Mississippi, dan Tennessee.
Kekerasan dan Tingkat Kejahatan
Data dari FBI mencatat bahwa kekerasan di AS cenderung menurun. Namun, District of Columbia mencatat angka kekerasan tertinggi dengan 812 kejadian per 100.000 penduduk, disusul oleh New Mexico dan Alaska.
Mass Shootings: Insiden Penembakan Massal di AS
Amerika Serikat mencatat lebih dari 4.684 insiden penembakan massal antara 2014 dan 2023. Illinois mencatat insiden terbanyak dengan 468 kejadian, disusul oleh California dan Texas.
Baca Juga: Pemilu AS Picu Kekhawatiran Pasar Kripto, Harga Bitcoin Mulai Bergerak Turun
Hukuman Mati di AS
Hukuman mati diterapkan di 21 negara bagian, sementara enam negara bagian lain menunda eksekusi. Texas memiliki eksekusi terbanyak dengan 83 kasus antara 2014 dan 2023.
Aborsi dan Regulasi Negara Bagian
Pasca keputusan Mahkamah Agung AS yang membatalkan putusan Roe v. Wade pada 2022, negara bagian memiliki kendali penuh atas regulasi aborsi. Sejak itu, hampir dua lusin negara bagian melarang atau membatasi akses aborsi.
Negara Bagian yang Bergabung dalam Union
Sejarah AS dimulai dari deklarasi kemerdekaan pada 1776 oleh 13 koloni. Negara bagian terbaru yang bergabung adalah Alaska dan Hawaii pada 1959.