kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rusia Pesan 2.000 Lebih Drone Kamikaze yang Mematikan dari Teheran


Rabu, 26 Oktober 2022 / 06:03 WIB
Rusia Pesan 2.000 Lebih Drone Kamikaze yang Mematikan dari Teheran
ILUSTRASI. Ukraina mengatakan, Moskow telah memesan 2.000 lagi drone kamikaze alias bunuh diri dari Teheran. Tentara Iran/WANA (Kantor Berita Asia Barat)/Handout via REUTERS


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Zelensky mengatakan tuduhan Rusia adalah tanda bahwa Moskow merencanakan serangan semacam itu sendiri dan akan menyalahkan Ukraina. 

“Jika Rusia menelepon dan mengatakan bahwa Ukraina diduga sedang mempersiapkan sesuatu, itu berarti satu hal: Rusia telah menyiapkan semua ini,” katanya.

“Jadi ketika hari ini Menteri Pertahanan Rusia mengadakan korsel telepon dan memanggil menteri luar negeri dengan cerita tentang apa yang disebut bom nuklir 'kotor', semua orang memahami semuanya dengan baik,” tambahnya.

Apa itu dirty bom? 

Mengutip Channel News Asia, pada dasarnya, bom kotor adalah bom konvensional yang dicampur dengan bahan radioaktif, biologis atau kimia yang disebarkan dalam ledakan. 
Menggunakan bahan radioaktif akan menjadikannya jenis perangkat penyebaran radiologis (RDD), istilah yang sering digunakan secara bergantian dengan "bom kotor". 

Tidak ada yang pernah meledakkan bom kotor, tetapi ada kecurigaan bahwa para ekstremis mungkin mencoba membuatnya. Bom kotor jauh lebih tidak merusak daripada perangkat nuklir seperti bom atom atau bom hidrogen, yang reaksi fisi atau fusinya menciptakan kehancuran besar dalam batas yang luas. 

Memproduksi bom atom atau bom hidrogen membutuhkan kemampuan pengayaan uranium di luar jangkauan sebagian besar negara. Sementara, bom kotor lebih mudah dibuat, dan tidak terlalu merusak, daripada bom nuklir.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×