Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Pihak berwenang Rusia mengumumkan keadaan darurat lokal pada hari Rabu di wilayah Bryansk, menyusul klaim Ukraina bahwa mereka telah menyerang sebuah gudang senjata di daerah tersebut.
Kementerian Keadaan Darurat setempat menyatakan bahwa keadaan darurat diberlakukan di satu distrik di Bryansk setelah terjadi "ledakan benda-benda peledak." Meskipun tidak secara spesifik merujuk pada gudang senjata, situasi dilaporkan dalam kondisi terkendali.
Militer Ukraina mengklaim bahwa mereka berhasil menyerang gudang senjata yang menyimpan amunisi untuk rudal dan artileri, termasuk yang diduga dikirim dari Korea Utara, serta bom udara berpemandu.
Baca Juga: Gempuran Drone Ukraina Picu Ledakan Dasyat di Gudang Senjata Rusia
Meskipun Rusia dan Korea Utara membantah adanya transfer senjata antara kedua negara, kedua pihak berkomitmen untuk meningkatkan hubungan militer.
Gubernur Bryansk, Alexander Bogomaz, melalui akun Telegram-nya, menyatakan bahwa pasukan pertahanan udara Rusia telah mencegat dan menghancurkan 24 pesawat nirawak di atas Bryansk pada malam kejadian.
Wilayah Bryansk berbatasan dengan Belarus, Ukraina, dan wilayah Kursk di Rusia, di mana Moskow terlibat dalam pertempuran untuk mengusir pasukan Ukraina sejak bulan Agustus.
Baca Juga: Serangan Drone Ukraina Picu Ledakan Besar di Gudang Senjata Rusia
Bulan lalu, serangan pesawat tak berawak Ukraina di wilayah Tver, yang terletak di barat Moskow, menyebabkan ledakan besar di gudang senjata utama dan memaksa penduduk dari kota terdekat untuk mengungsi.