kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.327.000   -23.000   -0,98%
  • USD/IDR 16.645   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.980   -291,43   -3,52%
  • KOMPAS100 1.112   -35,36   -3,08%
  • LQ45 814   -14,37   -1,74%
  • ISSI 279   -11,31   -3,89%
  • IDX30 427   -6,97   -1,61%
  • IDXHIDIV20 496   -2,98   -0,60%
  • IDX80 125   -2,71   -2,13%
  • IDXV30 135   -1,56   -1,15%
  • IDXQ30 137   -1,12   -0,81%

Singapura Ubah Pulau Jurong Jadi Pusat Energi Hijau dan Pusat Data


Senin, 27 Oktober 2025 / 09:59 WIB
Singapura Ubah Pulau Jurong Jadi Pusat Energi Hijau dan Pusat Data
ILUSTRASI. Pulau Jurong yang memiliki luas 3.000 hektare merupakan pusat industri energi dan kimia Singapura


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Singapura akan mengalokasikan lebih banyak lahan di pusat manufakturnya, Pulau Jurong, untuk fasilitas energi terbarukan dan taman pusat data. Hal tersebut diumumkan Dewan Pengembangan Ekonomi Singapura dan pengembang JTC Corporation pada hari ini (27/10/2025).

Sekitar 300 hektare (741,32 acre) lahan di sisi barat pulau, sekitar 10% dari total luas Pulau Jurong, akan dialokasikan untuk proyek energi terbarukan dan produksi bahan bakar rendah karbon, ungkap kedua badan tersebut.

Pulau Jurong yang memiliki luas 3.000 hektare merupakan pusat industri energi dan kimia Singapura, yang menampung dua dari tiga kilang minyak milik negara kota tersebut yang dioperasikan oleh Exxon Mobil, Chevron, dan PetroChina.

Baca Juga: Laba Industri China Naik 21,6% di September, Sinyal Pemulihan Ekonomi Mulai Terlihat

Pulau Jurong akan menjadi lokasi uji coba global untuk energi baru dan teknologi rendah karbon, ujar Tan See Leng, Menteri Energi, Sains, dan Teknologi Singapura, pada konferensi Singapore International Energy Week, Senin (27/10/2025).

Pengembangan ini akan meningkatkan skala fasilitas energi terbarukan, termasuk sumber energi surya, bahan bakar penerbangan berkelanjutan, solusi amonia rendah karbon atau nol untuk pembangkit listrik dan bunker maritim, serta penyimpanan baterai, menurut EDB dan JTC.

Ini termasuk proyek Singapura untuk pembangkit listrik amonia rendah karbon atau nol serta pembangkit listrik siap hidrogen.

Terpisah, 20 hektare lahan lainnya akan dialokasikan untuk mengembangkan pusat data terbesar di Singapura, yang dirancang untuk mendukung kapasitas daya hingga 700 megawatt.

Operator akan dapat memanfaatkan ekosistem Pulau Jurong yang ada, termasuk penyimpanan energi bersama dan infrastruktur utilitas, pasokan listrik yang memadai, dan akses ke sumber energi rendah karbon yang sedang berkembang.

Baca Juga: Won Korea Selatan dan Peso Filipina Pimpin Penguatan Mata Uang Asia Senin (27/10)

Pada saat yang sama, pulau ini akan terus melakukan diversifikasi dan mendorong peluang pertumbuhan di bidang bahan kimia khusus dan produk berkelanjutan.

"Ada peningkatan minat dari para pelaku industri kimia khusus untuk memperluas kehadiran mereka di Singapura, didorong oleh pertumbuhan permintaan regional akan produk-produk berkualitas tinggi," kata Tan.

Selanjutnya: Hasil Final French Open 2025: Meski Runner-Up, Fajar/Fikri Tetap Fenomenal

Menarik Dibaca: Hasil Final French Open 2025: Meski Runner-Up, Fajar/Fikri Tetap Fenomenal




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×