kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.407.000   24.000   1,01%
  • USD/IDR 16.590   0,00   0,00%
  • IDX 8.125   73,58   0,91%
  • KOMPAS100 1.120   14,21   1,28%
  • LQ45 780   7,86   1,02%
  • ISSI 292   2,64   0,91%
  • IDX30 406   2,01   0,50%
  • IDXHIDIV20 454   0,57   0,13%
  • IDX80 123   1,36   1,12%
  • IDXV30 131   1,14   0,88%
  • IDXQ30 128   0,32   0,25%

Tak Ingin Perang Dagang Meledak Lagi, Trump Siap Bertemu Xi di Korea Selatan


Jumat, 17 Oktober 2025 / 05:27 WIB
Tak Ingin Perang Dagang Meledak Lagi, Trump Siap Bertemu Xi di Korea Selatan
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent menegaskan bahwa Washington tidak berupaya memperburuk ketegangan dagang dengan China. REUTERS/Kevin Lamarque


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent menegaskan bahwa Washington tidak berupaya memperburuk ketegangan dagang dengan China. 

Ia menekankan, Presiden Donald Trump siap bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan pada akhir bulan ini.

Melansir Reuters, dalam acara yang digelar oleh CNBC, Bessent menyampaikan bahwa pejabat dari kedua negara berkomunikasi setiap hari untuk menyiapkan pertemuan tersebut. Ia menegaskan bahwa Amerika Serikat tidak berniat memutus hubungan ekonomi dengan China, yang merupakan ekonomi terbesar kedua di dunia.

Menurutnya, hubungan pribadi yang baik antara Trump dan Xi menjadi alasan utama mengapa konflik dagang antara kedua negara sejauh ini belum semakin memanas.

“Berkat adanya kepercayaan antara Trump dan Xi, ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China tidak berlanjut ke arah yang lebih buruk,” kata Bessent.

Ketegangan antara kedua negara sempat memuncak pekan lalu, setelah China pada Kamis mengumumkan perluasan besar-besaran kontrol ekspor tanah jarang (rare earths). 

Trump kemudian membalas pada Jumat dengan ancaman menaikkan tarif impor barang China hingga tiga digit, yang langsung mengguncang pasar keuangan global dan membuat hubungan AS–China kembali memburuk.

Baca Juga: Pasar Terguncang, Trump Sebut Xi Hanya Sedang Memiliki Momen Buruk

Namun Bessent dan sejumlah pejabat lain kini berupaya menenangkan pasar dan menormalkan kembali hubungan kedua negara lewat berbagai wawancara media.

Pada Rabu, Bessent juga menanggapi klaim Beijing bahwa kebijakan ekspor mereka hanyalah reaksi terhadap tindakan Washington.

“China sebenarnya sudah berniat mengambil langkah ini sejak awal,” tegas Bessent, membantah klaim tersebut.

Ia bahkan mengungkapkan bahwa seorang pejabat perdagangan tingkat menengah dari China sempat mengancam akan ‘menyebarkan kekacauan’ di sistem perdagangan global bila AS tetap melanjutkan kebijakan biaya pelabuhan bagi kapal-kapal asal China pada Agustus lalu.

Tonton: TikTok di AS Siap Dijual: Kesepakatan Baru Trump Sebelum Ketemu Xi Jinping

“Ada seorang pejabat perdagangan tingkat bawah yang sedikit emosional pada Agustus lalu... Dia mengatakan bahwa China akan ‘menyebarkan kekacauan’ di sistem global jika AS tetap menerapkan biaya sandar untuk kapal China,” ujar Bessent.

Selanjutnya: Electronic City Indonesia (ECII) Fokus Memulihkan Kinerja Bisnis

Menarik Dibaca: Yuk Tonton 5 Film Adaptasi Kisah Nyata Populer Ini di Netflix




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×