Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Regulator China telah memanggil 11 perusahaan ride-hailing termasuk Didi Global Inc, Geely's Caocao dan Meituan ke sebuah pertemuan. Kementerian Transportasi China mengatakan, pertemuan bertujuan untuk membahas poin-poin yang menjadi perhatian di sektor ini.
Mengutip Reuters, dalam pertemuan yang diadakan pada hari Rabu (1/9), pihak berwenang menyoroti perekrutan pengemudi yang tidak memenuhi syarat dan penggunaan promosi yang mengganggu ekosistem pasar.
Selain itu, regulator juga mendesak perusahaan ride-hailing untuk mematuhi aturan yang relevan dan melindungi keamanan data konsumen.
Seperti diketahui sebelumnya, China memang dilaporkan sedang fokus membuat aturan main untuk industri ride-hailing yang saat ini terus berkembang di negara tersebut. Salah satunya dalam bentuk penetapan batas atas persentase atau komisi yang dapat diambil oleh platform ride-hailing kepada para pengemudi.
Baca Juga: Didi Global Inc tunda peluncuran di Inggris seiring tindakan keras China
Masalah komisi tersebut memang saat ini sudah menjadi masalah umum terhadap sektor ini. Adapun salah satu pemainnya, Didi Chuxing (Didi Global Inc) pernah dikritik terkait besaran pemotongan yang diambil dari biaya yang dibayarkan pelanggan kepada pengemudi.
Kritikan juga mengarah pada transparansi Didi yang buruk mengenai pengalokasian uang yang diterima dari tarif yang dibayarkan. Pembatasan persentase komisi dapat menghambat potensi pendapatan Didi sebagai pemimpin pasar China dalam industri ride-hailing.