Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
Pratama menjelaskan, bagi akun ternama yang khawatir mengalami hal serupa, bisa mengaktifkan two authentication lewat SMS di bagian pengaturan atau setting. Meski belum tentu bisa mengatasi eksploitasi celah keamanan pada sistem Twitter, ini adalah langkah pengamanan yang bisa dilakukan. “Asumsi terburuknya kiemungkinan hacker sudah memiliki semua database akun twitter. Sebaiknya segera ganti password twitter saat ini juga,” imbuhnya.
Dan yang menarik, ternyata dengan twit meminta dikirim Bitcoin banyak juga yang percaya. Beberapa akun sudah mengumumkan bahwa twit tersebut adalah penipuan. Tapi nampaknya sudah banyak yang melakukan transfer. Publik tanah air tidak perlu khawatir berlebihan. Tapi juga harus waspada. Intinya ini adalah proses edukasi keamanan siber bagi kita semua.
Menurut Pratama, emilik Bitcoin ini seharusnya lebih melek soal keamanan siber apalagi keamanan siber. Namun ternyata masih banyak yang terkecoh. Inilah pentingnya edukasi keamanan siber sejak dini. “Sepertinya sepele, namun soal keamanan siber memang harusnya menjadi budaya dan norma dalam kehidupan di era digital sekarang ini,” jelasnya.