Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Serangan perbatasan
Rusia mengatakan pasukannya mencegah serangan dari Ukraina di wilayah barat Belgorod dan Kursk dan menimbulkan kerugian besar pada para penyerang, setelah kelompok bersenjata yang berbasis di Ukraina mengatakan mereka melancarkan serangan lintas batas.
“Formasi teroris Ukraina, yang didukung oleh tank dan kendaraan tempur lapis baja, berusaha menyerang wilayah Federasi Rusia secara bersamaan,” kata kementerian pertahanan Rusia.
Setidaknya dua kelompok bersenjata yang berbasis di Ukraina yang mengaku terdiri dari orang-orang Rusia yang menentang Kremlin mengatakan mereka telah melancarkan serangan melintasi perbatasan barat Rusia pada hari Selasa.
Rusia membantah bahwa kelompok-kelompok tersebut, yang dianggap Moskow sebagai boneka militer Ukraina dan Badan Intelijen Pusat AS, telah memasuki wilayahnya. Namun mengatakan bahwa perbatasan tersebut telah diserang di beberapa tempat.
Baca Juga: Minyak Stagnan, Pemangkasan Pasokan OPEC+ Tak Mampu Mengerek Harga
Gubernur Belgorod, Vyacheslav Gladkov, mengatakan salah satu anggota unit pertahanan diri teritorial di kawasan itu tewas, meski ia tidak memberikan rincian mengenai apa yang terjadi.
Kantor berita TASS mengutip Dinas Keamanan Federal (FSB) yang mengatakan pasukan Rusia telah menewaskan 100 orang dan menghancurkan beberapa kendaraan lapis baja ketika melawan upaya serangan.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Ukraina telah menembakkan delapan roket RM-70 dan satu rudal Tochka-U ke wilayah Belgorod.